Share

Marah Ali

Pembalasan Anak Laki-lakiku

Part 17

POV Ali

Tidak terasa aku sudah bekerja selama dua bulan di sini. Aku juga sudah mendaftarkan kuliah di salah satu Universitas Terbuka. Jadi aku bisa kuliah via online, jam masuknya juga Sabtu dan Minggu. Jadi aku bisa membagi waktu antara pekerjaan dan pendidikan.

"Kamu udah siap, Al?" tanya Pak Handoko saat aku sedang bersiap di kamar. Hari ini rencananya kami akan menjemput Ibu dan adik-adikku. Mereka akan pindah semuanya ke sini. Pak Handoko sudah mengatur semuanya. Termasuk tempat mereka tinggal nanti, dan juga proses pindah sekolah mereka.

"Udah, Om. Tapi kata Ibu kita tunggu di ruko aja. Karena mereka udah jalan," jawabku sambil memakai sepatu.

"Oh ya? Maaf ya, ini semua gara-gara Om tadi yang ada meeting mendadak," jawab Om Handoko sambil menghela nafas berat.

"Ya nggak, Om. Nggak masalah, lagian kan kita udah nyuruh orang buat jemput mereka," ucapku lagi. Setelah selesai, aku mengambil ponsel dan berjalan ke arah Om Handoko yang masih berdir
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status