Home / Urban / Pembalasan Tuan Muda Terkuat / Bab 53 - Membuat Pill

Share

Bab 53 - Membuat Pill

Author: Rianoir
last update Last Updated: 2024-09-30 12:06:53
Setengah jam kemudian Ryan tiba di Apartemen Grand City. Ia segera membawa tanaman obat ke dapur. Adel masih tidur, jadi dia memutuskan untuk menutup pintu dapur rapat-rapat.

Ryan tidak tahu bagaimana menjelaskannya kepada Adel jika dia tahu tentang alkemis.

Lagi pula, ia yakin Adel tidak akan percaya padanya. Membayangkan reaksi Adel membuatnya tersenyum geli. 'Mungkin dia akan menganggapku gila,' pikirnya.

Dia melirik peralatan di sekitarnya dan merasakan sakit kepala mulai datang.

Sayang sekali dia tidak membawa tungku alkimia milik sang guru. Kalau tidak, semuanya akan jauh lebih mudah.

Sekarang dia hanya bisa mengandalkan panci dan wajan biasa.

"Kota besar ternyata juga memiliki kekurangan," gumam Ryan dengan menyesal. Dia membayangkan reaksi gurunya jika melihatnya menggunakan peralatan dapur untuk membuat ramuan. Pasti akan ditertawakan habis-habisan.

Tanpa basa-basi lagi, Ryan menyalakan kompor ke suhu paling panas dan memasukkan ramuan obat sesuai kebutuhan.

Tujuan penggun
Rianoir

Ini adalah bab bonus hari senin.(⁠.⁠ ⁠❛⁠ ⁠ᴗ⁠ ⁠❛⁠.⁠) akumulasi Gem: 30-09-2024 (Siang) : 0 Gem Yuk tambah 5 Gem lagi agar dapat bonus bab lagi, hehehehehe Untuk bab bonus Gem hari ini, sore akan othor UP. Othor sudah selesai menulisnya, tinggal UP saja.(⁠✯⁠ᴗ⁠✯⁠) Ngomong-ngomong, novel ini hampir mencapai 1000 view nih. Ketika Novel ini benar-benar mencapai 1000 view, othor akan kasih 1 bab bonus sebagai perayaan 1000 view pertama. Othor juga akan memberi bab bonus tiap kelipatan 1000 view. Kalau othor lupa belum kasih bab bonus, tolong ingatkan ya. Silahkan Ditunggu(⁠◠⁠‿⁠・⁠)⁠—⁠☆

| 30
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Latest chapter

  • Pembalasan Tuan Muda Terkuat   Bab 1796 - Konspirasi Di Balik Konferensi

    Walter Leon menggeleng sambil menjelaskan, "Konferensi Alkimia seharusnya diadakan sepuluh tahun lagi dari sekarang. Namun…" "Entah mengapa Master Alkimia Teddy Sichs bekerja sama dengan beberapa Master Alkimia tersembunyi dari Gunung Langit Biru untuk mendesak Keluarga Campbell dan keluarga lainnya agar mengadakan konferensi lebih awal.""Master Alkimia Ling Yi, Master Alkimia Wilhem Bay, serta Keluarga Leon tidak punya pilihan selain setuju dengan tekanan mereka."Walter Leon melanjutkan dengan ekspresi serius, "Selain Master Alkimia Ling Yi dan Master Alkimia Teddy Sichs, sebenarnya ada beberapa Master Alkimia lain di Gunung Langit Biru." "Tiga keluarga besar dan tiga Master Alkimia telah mendorong penyelenggaraan Konferensi Alkimia pada saat yang sama, jadi dua keluarga yang tersisa dan dua Master Alkimia hanya bisa setuju."Dia menyipitkan mata dengan tatapan curiga. "Entah mengapa, aku punya firasat bahwa ada konspirasi di balik rencana memajukan tanggal konferensi kali ini."

  • Pembalasan Tuan Muda Terkuat   Bab 1795 - Adik?

    Walter Leon mengerutkan kening, wajahnya menunjukkan kekecewaan. Dia menggelengkan kepala tak berdaya saat mendengar penolakan itu. Kesempatan emas untuk mengikat Arthur Pendragon dengan keluarganya ternyata terlewatkan begitu saja.Jamie Leon, meski dalam hatinya tidak terlalu berharap terjadi sesuatu antara dirinya dan Arthur Pendragon, tetap merasa sedikit kecewa mendengar penolakan itu. Namun dia juga merasa lega karena setidaknya Arthur Pendragon menolak dengan cara yang sopan dan tidak merendahkan.Walter Leon tidak ingin menyerah begitu saja pada Arthur Pendragon. Namun, saat dia hendak berbicara lagi, Jamie Leon memotongnya dengan nada keras."Ayah, Tuan Arthur benar. Kita akhiri saja masalah ini." Matanya berkilat marah. "Aku harap Ayah bisa membiarkan Aku memilih pernikahanku sendiri! Aku tidak ingin menjadi alat untuk aliansi politik Keluarga Leon!"Walter Leon tidak menyangka putrinya akan memberontak dengan terang-terangan di hadapan tamu penting. Wajahnya menggelap

  • Pembalasan Tuan Muda Terkuat   Bab 1794 - Dijodohkan?

    "Adik Arthur," Walter Leon mengangkat gelas anggurnya dengan senyum lebar, "kultivasi dan kekuatanmu membuatmu menjadi panutan bagi seluruh generasi muda!" Matanya sesekali melirik Zodiac Hellheim dan ketiga rekannya yang berdiri tegak di belakang Ryan. "Keempat orang ini juga jenius yang tak tertandingi." "Dengan bakat dan tingkat kultivasi mereka, bahkan para murid terbaik Keluarga Leon masih kalah jauh." Walter Leon mengusap jenggotnya sambil berpura-pura berpikir. "Mengapa kita tidak membiarkan mereka duduk dan minum serta makan bersama? Bagaimana menurutmu, Adik Arthur?" "Tidak perlu!" Zodiac Hellheim segera menjawab dengan nada tegas. "Sebagai budak, kami tidak boleh duduk saat Tuan sedang makan dan minum." Dia menangkupkan kedua tangannya dengan hormat yang mendalam. "Jangan mempersulit kami, Keluarga Leon. Kami para budak harus berdiri!" Zodiac Hellheim, Wessel Hellheim, Pablo West, dan Pablo Quest kemudian mengambil posisi di sekitar aula perjamuan. Aura ranah Dao Ori

  • Pembalasan Tuan Muda Terkuat   Bab 1793 - Perbedaan Perlakuan

    Terakhir kali dia datang ke sini, situasinya berbeda. Ryan masih ingat dengan jelas bagaimana Walter Leon menatapnya dengan pandangan meremehkan, bahkan secara terang-terangan mengatakan bahwa dia tidak layak untuk putrinya. Kini, ironi takdir membuatnya kembali ke tempat yang sama dengan identitas yang berbeda. "Hahaha!" Tawa lantang Walter Leon memecah lamunan Ryan. Kepala Keluarga Leon melangkah keluar dengan senyum lebar yang hampir membelah wajahnya menjadi dua. "Ini pasti adik kecil Arthur Pendragon!" serunya dengan antusias yang berlebihan. "Pahlawan muda yang berbakat. Keluarga Leon menyambutmu dengan hangat." "Ayo, ayo. Aku sudah menyiapkan jamuan selamat datang untukmu!" Walter Leon berjalan mendekat sambil menangkupkan kedua tangannya untuk menyambut Ryan dengan penuh hormat. Tatapannya jatuh pada Ryan yang mengenakan topeng, lalu beralih pada Zodiac Hellheim dan ketiga rekannya. Matanya berbinar-binar kagum—berita yang diberitahukan kepadanya ternyata benar-b

  • Pembalasan Tuan Muda Terkuat   Bab 1792 - Kemarahan dan Ketakutan Joshua Campbell

    Mereka semua kemudian menaiki kereta kuda mewah Keluarga Leon. Saat kereta bergerak menuju kediaman Keluarga Leon, suasana riuh rendah mulai terdengar dari kerumunan yang masih berkumpul di area pertempuran. Namun tidak lama kemudian, sebelum kerumunan benar-benar bubar, suara derap kaki kuda yang keras terdengar mendekat. Joshua Campbell, kepala Keluarga Campbell, tiba bersama pasukan besar kultivator. Kali ini dia membawa dua raja surgawi lainnya, dua tetua tamu, delapan Guardian, dan enam belas Deputi—hampir seluruh kekuatan tempur tersisa Keluarga Campbell. Joshua Campbell melompat turun dari kudanya dengan wajah garang. Matanya menyapu area pertempuran dengan tatapan tajam, mencari jejak-jejak anggota keluarganya yang hilang. "Apa yang terjadi di sini?" bentaknya pada kerumunan yang masih tersisa. "Apakah kalian menyaksikan pertempuran tadi?" Warga kota yang masih berada di sana saling berpandangan dengan wajah ketakutan. Salah seorang di antaranya akhirnya memberanikan

  • Pembalasan Tuan Muda Terkuat   Bab 1791 - Keterkejutan Kepala Penjaga

    "Paman!" Jamie Leon berseru dengan mata yang berkilat-kilat."Aku ingin memberitahumu sesuatu yang sangat mengejutkan!" Jamie Leon tampak seperti anak kecil yang menyembunyikan rahasia besar. Dia berkata dengan serius namun penuh antusiasme, "Baru saja, salah satu dari lima tetua tamu Keluarga Campbell, Taois Nautilus, dua raja surgawi Keluarga Campbell, delapan Guardian, dan enam belas Deputi, semuanya ada di sini dengan formasi lengkap!""Coba tebak apa yang terjadi pada mereka semua?"Kepala Penjaga itu menelan ludah dengan gugup, "Apa yang terjadi?""Tuan Arthur membunuh Taois Nautilus hanya dengan satu pukulan!""Kedua raja surgawi dari Keluarga Campbell bahkan tidak dapat menahan satu pukulan dari Tuan Arthur dan keduanya terbunuh, meskipun mereka adalah Kultivator ranah Supreme Emperor!" Jamie Leon melanjutkan ceritanya dengan mata berbinar-binar penuh antusiasme.Kepala Penjaga Keluarga Leon terdiam sejenak, matanya menyipit tajam menatap Arthur Pendragon. Dia bisa merasakan

More Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status