Share

Bab 946

Author: Danira Widia
Orang yang mengusulkan untuk mengadakan reuni itu adalah teman sekamar Janice, Layla. Dia dulu hampir saja harus pulang kampung untuk menikah karena tidak memiliki uang untuk menyuap saat baru diterima kerja.

Di kehidupan sebelumnya, Layla pulang kampung selama setengah tahun. Dia dipukul suaminya setiap harinya, bahkan anak di kandungannya juga dipukul sampai keguguran. Sebenarnya, nasibnya juga sangat menyedihkan.

Keluarga Layla sangat mementingkan anak laki-laki daripada perempuan. Namun, dia juga bukan anak sulung, melainkan anak kedua. Dia masih memiliki seorang kakak laki-laki yang lebih tua tiga tahun dan adik laki-laki yang lebih muda dua tahun, sehingga bisa dibayangkan bagaimana posisinya di keluarga. Kabarnya, dia bisa kuliah pun berkat bantuan dana dari orang lain.

Dahulu, Janice khawatir nasib buruk Layla akan kembali terulang jika pulang kampung, sehingga dia memberi Layla uang untuk masuk ke perusahaan. Untungnya, dia tidak salah menilai orang karena Janice sudah mengemb
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Latest chapter

  • Pembalasan sang Istri Tertindas   Bab 948

    Janice yang bersembunyi di balik selimut hanya merasa sekelilingnya sangat sunyi. Namun, pada detik berikutnya, sudut selimut di depannya terangkat dan Jason langsung merangkak masuk. Saat rambut hitam Jason tertekan dan jatuh menutupi mata Jason, tatapan Jason terlihat makin memikat. Merasa napasnya terengah-engah, dia langsung merasa gelisah dan menggerakkan tubuhnya mundur.Namun, Jason malah makin mendekati Janice. "Aku nggak pernah pergi ke tempat seperti ini, aku selalu menanganinya sendiri."Janice terkejut dan bertanya-tanya apa yang sebenarnya telah terjadi pada Jason. Sudah tiga tahun lebih tidak bertemu, gaya bicara Jason pun makin sembarangan. Ke mana perginya Jason yang angkuh dan dingin itu?Saat Janice lengah, Jason merangkul pinggang Janice dan menarik Janice mendekat ke arahnya. "Arya bilang aku terlalu suka memendam semuanya dalam hati, jadi kita selalu salah paham. Janice, kamu masih bersedia percaya padaku?"Napas Jason langsung memenuhi ruang dalam selimut itu saat

  • Pembalasan sang Istri Tertindas   Bab 947

    Saat terdengar suara pintu dibuka dari luar, Janice baru tersadar kembali. Dia segera bangkit dan keluar dari kamar, tetapi tidak disangka orang yang mengantar Jason pulang ternyata adalah Zachary. "Paman?""Hari ini aku yang menemani Jason pergi jamuan. Mungkin karena sudah lama nggak minum alkohol, nggak sengaja minum terlalu banyak. Aku nggak tenang, jadi aku sendiri yang antar dia pulang," kata Zachary sambil memapah Jason menuju kamar tidur.Saat berbaring di tempat tidur, Jason masih mengernyitkan alisnya.Setelah merapikan selimut Jason dan berdiri, Janice menyadari Jason sedang mengamati ruang tamu yang penuh dengan jejak kehidupannya.Zachary hendak mengatakan sesuatu, tetapi pada akhirnya memilih untuk diam dan keluar dari kamar.Jason langsung mengejar Zachary dan bertanya, "Paman, ada apa?""Selama tiga tahun ini, Jason sengaja nggak hadir di jamuan agar nggak minum. Tapi, hari ini dia malah mengajukan diri untuk ikut," jawab Zachary.Mendengar jawaban itu, Janice masih tet

  • Pembalasan sang Istri Tertindas   Bab 946

    Orang yang mengusulkan untuk mengadakan reuni itu adalah teman sekamar Janice, Layla. Dia dulu hampir saja harus pulang kampung untuk menikah karena tidak memiliki uang untuk menyuap saat baru diterima kerja.Di kehidupan sebelumnya, Layla pulang kampung selama setengah tahun. Dia dipukul suaminya setiap harinya, bahkan anak di kandungannya juga dipukul sampai keguguran. Sebenarnya, nasibnya juga sangat menyedihkan.Keluarga Layla sangat mementingkan anak laki-laki daripada perempuan. Namun, dia juga bukan anak sulung, melainkan anak kedua. Dia masih memiliki seorang kakak laki-laki yang lebih tua tiga tahun dan adik laki-laki yang lebih muda dua tahun, sehingga bisa dibayangkan bagaimana posisinya di keluarga. Kabarnya, dia bisa kuliah pun berkat bantuan dana dari orang lain.Dahulu, Janice khawatir nasib buruk Layla akan kembali terulang jika pulang kampung, sehingga dia memberi Layla uang untuk masuk ke perusahaan. Untungnya, dia tidak salah menilai orang karena Janice sudah mengemb

  • Pembalasan sang Istri Tertindas   Bab 945

    "Begini saja, kalian semua masing-masing buat satu desain perhiasan kenang-kenangan. Nanti kita akan pilih yang terbaik," kata Amanda.Mendengar mereka juga boleh ikut serta dalam proyek kerja sama dengan Keluarga Karim ini, karyawan lainnya langsung merasa sangat antusias. Jika sampai terpilih, jelas ini akan sangat membantu karier mereka. Memikirkan hal itu, mereka yang tadinya masih menjilat pun tidak peduli dengan ekspresi Leah lagi. Jika mereka tidak memikirkan diri mereka sendiri, siapa lagi yang akan peduli."Baik, kami pasti nggak akan mengecewakan harapan Bu Amanda.""Ya, pergilah kerja," kata Amanda sambil melambaikan tangan untuk membubarkan rapat.Semua orang meninggalkan ruang rapat dengan sangat bersemangat.Sementara itu, Janice baru saja keluar dari keluar dari ruang rapat sambil membawa barang-barangnya, Leah langsung mengejarnya. Namun, dia tidak langsung mengungkapkan maksudnya, melainkan berkata dengan nada dingin, "Hebat juga."Janice berkata dengan pura-pura polos

  • Pembalasan sang Istri Tertindas   Bab 944

    Mendengar pertanyaan Amanda, Janice langsung tahu Leah sedang menjebaknya lagi. Cincin koin itu memang hasil desain pribadi Leah. Bukan hanya dia, bahkan rekan-rekan lainnya yang bertugas dalam proyek perhiasan kenang-kenangan pun tidak diperbolehkan memberikan pendapat. Oleh karena itu, desain ini memang hasil kerja satu orang saja.Namun, sebagai salah satu partner desain, Janice mungkin akan dituduh malas bekerja.Kayla menambahkan, "Bu Amanda, ada beberapa orang yang mungkin masih belum bisa mengikuti pemikiran Nona Leah, jadi Nona Leah terus lembur untuk menyelesaikan semua ini sendirian."Tatapan Amanda menjadi dingin. "Janice, kamu harusnya tahu betapa pentingnya kerja sama kali ini. Kamu nggak bisa berbuat sesukamu hanya karena kamu mengenal Pak Jason. Kalau nggak, bagaimana aku bisa membawamu masuk ke lingkaran ini kelak?""Bu Amanda, kita semua ini rekan kerja, nggak apa-apa," kata Leah yang sengaja buka mulut, seolah-olah hendak membela Janice.Saat semua orang bersiap untuk

  • Pembalasan sang Istri Tertindas   Bab 943

    Janice tidak ingin orang lain mengira dia bisa mendapatkan posisinya sekarang karena lewat jalur belakang. Dia juga tidak ingin seperti kehidupan sebelumnya, hanya bisa bersembunyi dengan tidak berdaya di dalam vila saat berada dalam masalah. Sekarang dia bukan istrinya Jason, hanya Janice dan ibunya Vega. Dia bisa menghadapi segalanya.Setelah terdiam sejenak, Jason bertanya, "Lagi pula apa?""Nggak apa-apa. Aku pergi mandi dulu," jawab Janice, lalu segera keluar dari kamar anak-anak karena takut Jason menyadari sesuatu.Setelah Janice selesai mandi dan keluar, Jason langsung mengambil pakaian dan masuk ke kamar mandi. Namun, dia yang tidak menyadari apa pun langsung mengeringkan ujung rambutnya, lalu masuk ke dalam selimut yang hangat.Dalam keadaan mengantuk, Janice merasa ada sebuah tangan yang tiba-tiba memeluknya dari belakang dan makin lama makin erat. Dia langsung mengernyitkan alis, seolah-olah sedang bermimpi buruk. Saat itu, ada napas hangat yang makin lama makin mendekati t

More Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status