Share

Bab 457

Siuco sontak marah. Dia bertanya, "Apa yang dia sibukkan?"

"Dia ... sibuk tidur," jawab Ashila.

Begitu mendengarnya, orang-orang lembaga medis sontak naik pitam. Yoga lebih memilih untuk tidur daripada menjamu mereka? Benar-benar cari mati!

Siuco melemparkan cangkir tehnya dan berkata dengan geram, "Lancang sekali bosmu. Kalau begitu, bawa aku temui dia."

"Baiklah." Ashila membawa orang-orang lembaga medis ke ruang istirahat Yoga.

Siuco menggedor pintu dengan kuat dan berujar, "Yoga, kami dari lembaga medis. Aku datang untuk menjalankan tugas resmi. Cepat keluar dan temui kami."

"Ashila nggak memberitahumu kalau aku sedang tidur? Tolong segera tinggalkan tempat ini," timpal Yoga yang tidak mau mengalah.

Siuco akhirnya tidak tahan lagi. Dia menendang pintu ruang istirahat, lalu menerobos masuk. Ketika melihat pintunya yang hancur, Yoga hanya bisa menghela napas. Kenapa ada begitu banyak orang bodoh di dunia ini?

Yoga bangkit dari ranjangnya dengan santai, lalu berkata, "Kamu tahu apa ya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status