Share

Bab 604. Bersama Papi Kusuma

Sebenarnya pertanyaan ini sering mencuat di kepalaku. Eyang Uti itu sebenarnya dulu apa, ya? Hampir orang-orang terkemuka mengenalnya. Dan yang membuatku kagum, mereka tidak hanya kenal tetapi juga menaruh hormat.

Apa dulu dia dulu seorang mafia seperti di novel-novel itu? Sekarang sudah mantan, tetapi masih menyisakan kekuasaan.

Tidak hanya di kalangan pengusaha, bidang sosial, bahkan di pemerintahan pun mengenal nama Rianti Adijaya. Sungguh, ini merupakan kebanggaan sudah mendapat kasih sayang dari sosok yang hebat seperti Nyonya Besar.

Seperti malam ini, perayaan penyambutanku oleh para eyang ini mempunyai maksud. Keduanya mengetahui rencana besarku.

“Dalam kesempatan ini, aku sampaikan akan menginvestasikan dana untuk proyek cucuku, Wisnu,” ucap Nyonya Besar setelah makan bersama usai. Kemudian dia menoleh ke arah Papi. “Kusuma. Tolong nanti diatur. Anita akan mengirimkan berkas ke kalian.”

Papi tersenyum sambil menyatakan kesediaannya. Aku langsung beranjak menghampiri Eyang Uti,
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status