Share

602. Petaka di Gunung Sereh Awi

Limbur Kancana memberikan gulungan pesan pada Ganawirya. “Kita mendapatkan pesan jika seorang pemuda bertarung dengan salah satu bawahan Nyi Genit yang memiliki tangan serupa siluman semalam. Pemuda itu mengatakan Nyi Genit berhasil keluar dari penjara di Jaya Tonggoh.”

“Apa ini mungkin, Raka?” tanya Ganawirya memastikan, berdiri di samping Limbur Kancana. “Jaya Tonggoh dijaga sangat ketat oleh para pendekar. Kita juga memasang perangkap siluman di seluruh Jaya Tonggoh dan wilayah sekitarnya. Dengan keadaan Nyi Genit yang melemah, aku kira sulit baginya untuk lolos, kecuali … jika dia berhasil keluar dari penjara sebelum penjara tertutup.”

“Satu-satunya orang yang bisa menolong Nyi Genit hanyalah Totok Surya.” Limbur Kancana memejamkan mata, mencari penglihatan dari seluruh tiruannya yang tersebar. Ketika membuka mata, ia mendapati kulit pohon di tangannya. “Pemuda itu mencatat pesannya di kulit pohon ini.”

Limbur Kancana memberikan kulit pohon itu pada Ganawirya. “Aku mendapatkan pes
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status