Share

 Bagian 49. Pengakuan Saat Jatuh Cinta Alex

Terpampang punggung putih nan mulus, tanpa sehelai benang pun. Sepasang mata mengamatinya penuh damba, rasa takjub dan tak percaya bisa berdekatan tanpa sekat pembatas diantaranya.

“Aku sama sekali tidak pernah membayangkan kita akan menjadi suami istri seperti ini Rena.” Alex berbicara setelah sebelumnya dia mengecup mesra punggung wanita tak berbusana tersebut.

Renata mengulum senyumnya. Ia mengenang lagi masa di mana mereka masih menjadi majikan dan pengawal. “Iya, aku juga sama sekali tidak menyangka kalau pengawalku, akan menjadi pengawal permanen. Selamanya mengawal aku dan anak-anakku. Jangan pernah tinggalkan kami ya.”

Renata, dia yang setia kini menunjukkan kesetiaannya kepada Alex semata. Bila dulu dunianya adalah Justin, maka sekarang dunianya adalah Alex dan Ryuga.

“Tidak akan Sayang, aku akan selalu bersama dengan kalian. Tidak akan kubuang kesempatan emas ini. Dulu... sewaktu aku bekerja mengawalmu, kesan pertama adalah kagum dengan sosok wanita cantik, kaya, tapi rendah
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status