Share

Episode. 03

last update Last Updated: 2022-03-03 02:55:48

Ling Qingxiao melihat ke arah Permaisuri Sha yang berbaring dengan tak berdaya. Dia berjalan ke arah Permaisuri Sha, dia duduk untuk memeluknya dan memandang Permaisuri Sha dengan rasa khawatir. Tidak ada luka, namun jelas bahwa dia tersiksa.

Permaisuri Sha menangis, namun dalam tangisan, dia menyebutkan nama Ling Tian. Ling Qingxiao memandang Ling Tian dan menggunakan Telekinesis untuk mengangkat nya ke udara.

Ketika dia di udara, tubuhnya mulai bergerak ke arah mereka berdua dan mendarat di dekat Permaisuri Sha.

Ling Tian yang bangun, memandang Permaisuri Sha dan merangkak untuk memeluknya. "Ibu..."

Selir Dong dan Selir Ye berdiri. Ada air mata dan kesedihan. Tidak ada yang terluka parah, selain Ling Qingxiao, namun rasa frustasi dan marah menyelimuti diri mereka...

Marah karena kelemahan mereka, marah para mereka yang menyerang!

...

Tiga hari kemudian,

Di atas ranjang, Permaisuri Sha bangun. Ketika dia terbangun, dia mendengar suara kecil yang sedang menceritakan suatu dongeng...

"... Putri mencoba untuk memanggil... Ibu?" Suara itu berhenti. Ketika Permaisuri Sha menoleh, dia melihat Ling Tian yang duduk di atas kursi yang lebih tinggi darinya sambil memegang buku.

"Ah Tian?"

"Ibu... Kamu sudah bangun!" Sorak Ling Tian yang melompat turun. Namun kakinya tertungkai sehingga dia menjatuhkan dirinya ke atas lantai.

"Ah Tian!" Permaisuri Sha panik dan berdiri, lalu dia menggendong Ling Tian. Dia merasa sakit. Air mata agak keluar ketika dia mencoba mengangkat tubuhnya. Tapi dia tetap berkata; "Aku tidak apa-apa..."

"Tak apa-apa untuk menangis," Permaisuri Sha tersenyum mendengar ini.

"Ah Tian adalah Laki-laki. Laki-laki tidak boleh menangis!" Katanya yang menahan tangisan. Permaisuri Sha tertawa kecil mendengar ini.

Ketika dia hendak mengatakan sesuatu, pintu terbuka, dan dari sana Kaisar Qingxiao masuk. Dia memandang Permaisuri Sha dengan cemas dan bergegas berjalan ke Permaisuri Sha.

"Istriku, apa kamu tidak apa-apa?" Permaisuri Sha sudah tertidur selama 3 hari. Wajar bagi Ling Qingxiao untuk menjadi cemas.

"Ah Tian, keluarlah sebentar. Ibu mu ingin membicarakan sesuatu dengan ayahmu,"

" Aku akan mengikuti kata Ibu," Lalu Ling Tian melompat turun. Kali ini dia berhasil walau dengan sedikit guncangan. Lalu dia berjalan keluar dari ruangan, meninggal kan pasangan itu berdua, sendirian, di kamar.

...

Permaisuri Sha duduk di atas Bantal meditasi, di depan Ling Qingxiao. Ling Qingxiao merasa tidak nyaman dengan ini.

Lalu Permaisuri Sha berkata; "Aku akan membawa Ling Tian pergi,"

Mendengar ini, Ling Qingxiao mengambil nafas dan menghembuskan nya. " Kemana?"

"Ke tempat di mana... Dia aman,"

"Di mana?" Ling Qingxiao tidak meninggikan suaranya, namun kata-kata itu terdengar sangat jelas oleh Permaisuri Sha.

"..." Permaisuri Sha sama sekali tidak mempunyai jawaban untuk itu.

Ling Qingxiao kemudian lanjut berkata; "Sekte tingkat tinggi daratan kita tak akan bisa menahan kekuatan sekte tingkat tinggi Sembilan Domain. Aura keberuntungan Ah Tian juga sangat pekat. Sangat mudah untuk mendeteksi nya. Percayalah aku, tempat teraman adalah Istana ini."

"Tapi kita lemah untuk menghadapi mereka. Juga... Musuh kita bukan Penguasa Manusia Kenaikan Surgawi, tapi seorang Penguasa Surgawi! Jika kejadian ini terulang lagi..." Raut wajah Permaisuri Sha tampak takut ketika membayangkan ini.

"Berikan aku waktu dua tahun — tidak, setahun, maka aku akan menciptakan Istana yang tak bisa di hancurkan oleh Setengah langkah menuju tingkat Connate, atau bahkan Penguasa Agung." Ling Qingxiao tampak sangat serius. Matanya membara dengan tekad seakan-akan dia sudah bersiap melewati laut terdalam dan api terpanas untuk keluarganya.

Permaisuri Sha memandang Ling Qingxiao. Awalnya, dia agak ragu. Lalu dia akhirnya menganggukkan kepala dan tersenyum. Karena Suaminya sudah berkata seperti ini, maka dia pasti punya rencana.

Sebagai Istri, dia juga harus percaya padanya.

Lalu Permaisuri Sha menurunkan senyuman di bibirnua dan bertanya ; "Suami, katakan padaku, apa yang sebenarnya terjadi? Benarkah Penguasa Surgawi mengirimkannya Klonnya melawanmu? Jika benar, bagaimana kamu bisa selamat?"

Ling Qingxiao mendengar itu dan tersenyum pahit. Ada rasa kesedihan dalam matanya. Lalu dia secara perlahan menjelaskan nya.

...

Tiga minggu kemudian,

Berita tentang penyerangan yang terjadi di Istana segera menyebar. Seluruh Ibu Kota dalam sekejap tertutup dan berbagai Negara yang lebih rendah mulai bertindak.

Di Daratan Luar Sungai Hijau, hanya ada enam puluh tujuh Negara dan dua Kekaisaran. 51 dari mereka adalah milik Kekaisaran Ling dan sisanya berasal dari Kekaisaran musuh, Kekaisaran Tuo.

Kekaisaran Tuo merupakan Kekaisaran yang baru beberapa ratus tahun terbentuk, berbeda dari Kekaisaran Ling, warisan mereka tidak lah banyak, namun sama seperti Keluarga Kekaisaran Ling, mereka memiliki Garis keturunan seorang Penguasa Surgawi.

Potensi mereka tak terbatas dan Leluhur mereka masih hidup, membuat Kekaisaran Ling sulir untuk memasuki Sembilan Domain Utama. Tapi, beruntung bahwa Leluhur mereka hanya tersisa satu Penguasa Agung.

Pada saat yang genting seperti ini, Kekaisaran Tuo memutuskan untuk mendeklarasikan perang pada Kekaisaran Ling. Jelas bahwa mereka tak akan membiarkan kesempatan seperti ini terbuang begitu saja.

Namun, empat hari kemudian setelah Pasukan di kirim, mereka semua mati di bawah tangan Ling Qingxiao. Ini bukan hanya peringatan, tapi juga memberitahu bahwa dia tak bisa mengeluarkan pasukannya, namun dia masih bisa menghancurkan pasukan Kekaisaran Tuo dengan sebelah tangan!

Jelas kekuatan yang menentang Penguasa Agung tak bisa di remehkan, jadi Kekaisaran Tuo memutuskan untuk mundur.

Tepat setelah Ling Qingxiao kembali, di taman Kekaisaran Agung Ling,

Ling Tian sedang memandang wajahnya di genangan air. Matanya berkedip. Lalu ketika kepala ikan muncul. "Senang bertemu denganmu, Yang Mulia,"

Mendengar ini, Ling Tian tersenyum. "Halo ikan kecil! Apa kamu perlu sesuatu dariku?"

"Huh?" Ikan tampak terbingung mendengar Ling Tian bisa mendengar nya. "Apa anda bisa mengerti apa yang ku katakan?"

"Kamu berbicara... Tentu saja aku mengerti!" Ling Tian tertawa melihat kekonyolan Ikan.

Tapi, bagi Ikan, ini sedikit aneh. Bagaimana pun, walau Ling Tian membawa aura keberuntungan yang pekat, dia tak seharusnya bisa bicara dengan binatang biasa seperti nya pada usia yang begitu muda. Setidaknya dia harus bisa menyempurnakan tubuh dan jiwa pada aura Surgawi nya. Dan itu tak mungkin hanya dalam beberapa minggu...

Apakah Pangeran Surgawi memang seberbakat ini?

Dalam sejarah, Pangeran Surgawi hanya bisa berbicara dengan binatang tepat setelah setengah tahun atau mungkin dalam kasus tertentu satu hingga tiga bulan. Namun, Pangeran Surgawi yang satu ini benar-benar bisa melakukan nya hanya dalam satu minggu lewat beberapa hari...

"Jadi, Tuan Ikan, bagaimana aku bisa membantumu?" Kali ini Ling Tian lah yang bingung. Karena Ikan kecil tak mengatakan apapun lagi dan terdiam.

"Oh! Maafkan kecerobohan saya! Saya hanya ingin menyapa Yang Mulia Pangeran Surgawi..."

" Ohh..." Ling Tian menganggukkan kepalanya dan tetap tersenyum. "...apa kamu memiliki keluarga?"

"Saya hidup dengan kawanan..." Ada banyak ikan di kolam. Hanya ada beberapa dari mereka yang mendapatkan kepintaran karena aura pekat spiritual yang ada di Istana. Dan Ikan kecil itu salah satunya...

"Kawanan...?" Ling Tian belajar kata baru lagi kali ini. Dia ingin bertanya, namun ketika dia ingin bertanya, suara lain menimpa suaranya. "Ah Tian!"

Dia di panggil.

"Sampai jumpa tuan ikan!" Ling Tian pamit dan berdiri.

Ikan kecil yang di tinggal sendiri, agak diam memandang punggung kecil bocah lelaki ajaib itu dan berenang kembali.

Continue to read this book for free
Scan code to download App

Latest chapter

  • Penguasa Kaisar   Episode. 16

    Di langit yang luas, seberkas cahaya melintas lurus membelah langit.Ketika cahaya berhenti, sesosok pria bersama lelaki kecil berdiri berdampingan di atas pedang terbang, memandang lurus ke depan."Ini kah... Gunung Besar Qinglong?" Lelaki kecil itu, dengan mata biru yang jernihnya, melihat ke arah Gunung yang menjulang tinggi, penuh dengan keperkasaan dan kemegahan.Rimbun daun dari bawah hingga atas dan angin sejuk yang perlahan menyapu langit-langit dan daratan, menciptakan suasana sakral. Di tambah dengan kepadatan nafas spiritual disini, bulu kuduk Ling Tian berdiri tanpa alasan yang jelas yang secara aneh datang begitu saja.Bagi Ling Tian, tempat ini adalah tempat yang sangat luar biasa.Setelah berhenti sejenak, Pedang Ling Qingxiao kembali terbang mendekati Gunung Besar Qinlong.Mereka mendarat di depan Gua yang besarnya lima hingga enam kali lipat lebih besar daripada Ling Qingxiao.Tepat ketika Ling Tian turun, dia terdiam. Sejak dia tiba, dia merasakan perasaan aneh, hing

  • Penguasa Kaisar   Episode. 15

    Episode. 15Gunung Besar Qinglong...Ling Tian pernah mendengar nama gunung ini keluar dari mulut Burung kecil. Di katakan ada Naga yang menjadi binatang pelindung Kekaisaran di sana.Dan binatang apapun yang masuk, akan keluar sebagai binatang roh yang diberkahi oleh Naga Azure.Ayahnya ini tiba-tiba mengajaknya ke sana — apakah ada maksud tertentu?"Aku belum memulai jalan kultivasiku. Bagaimana aku bisa ke sana?""Justru karena itu lah kamu harus ke sana. Pak tua itu bisa membantumu mengembangkan dan menyempurnakan sejumlah Yuan Qi dalam tubuh dan membantumu menerobos. Ketika kamu sudah mencapai tingkat ke-9 dari ranah Pengumpulan Elemen, kamu bisa kembali ke Istana.""Huh?" Ling Tian menjadi sedikit gelisah. "Di luar rumah selama berbulan-bulan...""Tak akan selama itu, haha," Ling Qingxiao sedikit tertawa melihat Ling Tian yang gelisah. "Jika kamu tidak segera berkultivasi, kamu akan berada dalam bahaya. Istana tak akan menjadi tempat yang aman setelah hari perayaanmu, karena itu

  • Penguasa Kaisar   Episode. 14

    Tengah malam, Perjamuan selesai dan semua orang di antar ke ruangnya masing-masing.Pada malam itu, di Ruang kerja Kaisar Qingxiao, Ling Qingxiao sedang duduk di kursi, sambil memejamkan mata dalam tenang.Sesaat kemudian, angin berhembus, jendela terbuka, dan sesosok perempuan cantik muncul dengan gaya yang misterius.Itu adalah Lan Jianchen!Lan Jianchen menatap saudara seniornya dan tersenyum. "Saudara Senior Qing, bagaimana kabarmu?""Untuk datang dengan gaya seperti ini, sepertinya kau memiliki tujuan lain." Ling Qingxiao tidak menjawab Lan Jianchen, melainkan bertanya balik."Hehe, tenang. Aku tidak berbohong tentang alasan kedatanganku hari ini." Lan Jianchen tersenyum manis. "Baru beberapa saat yang lalu, Guru menghubungiku dan berkata bahwa ada tempat lepas yang luas di Daratan Pohon Phoenix."Mendengarnya, Ling Qingxiao sesaat menjadi goyah. Tempat lepas — berarti wilayah itu tidak memiliki tuan! Terlebih lagi berada di Sembilan Domain...Jika mereka bisa mendapatkan tempat

  • Penguasa Kaisar   Episode. 13

    Pemuda misterius juga tampaknya menyadari apa yang di sadari Lan Jianchen....Ada keheningan di ruang takhta. Tidak ada yang mengeluarkan suara ketika atmosfer menjadi lebih berat.Ling Tian memejamkan matanya. Dia mengingat semua gerakan, irama dan harmoni yang dibawa oleh Lan Jianchen. Dengan tarikan nafas, dia membuka mata dan melesat ke arah pemuda misterius.Pemuda misterius terkejut karena Ling Tian menyerang langsung ke arahnya. Namun ini sederhana — ?!Pemuda Misterius awalnya mengayunkan pedang ke depan, namun Ling Tian menghilang. Firasatnya berkata bahwa dia ada di samping, jadi pedangnya berayun ke samping, akan tetapi, apa yang tidak dia duga adalah Ling Tian tidak ada di sampingnya!Dia ada di atas!Ling Tian jatuh dari udara, dan pedang nya mendarat ke atas kepala pemuda misterius. Karena insting tajam, pemuda misterius berputar ke kanan untuk menghindari serangan.Ketika Ling Tian mendarat, kakinya mendorong tubuh sekali lagi, dan menyerang pemuda misterius.Benturan

  • Penguasa Kaisar   Episode. 12

    "Luar biasa! Sangat indah!" Ling Tian tersenyum memuji Yue Qing. "Terimakasih, yang mulia Pangeran Surgawi..." Yue Qing diam-diam mengintip Ling Tian — bertanya-tanya apakah dia telah terpesona atau tidak...Tapi tampak Ling Tian tidak terpengaruh kecantikan Yue Qing. Dia hanya menikmatinya. Itu saja...Melihat bahwa Ling Tian tidak terpengaruhi, Yue Qing agak kecewa. Tapi dia tak berani menunjukkannya di muka umum dan segera kembali ke tempat duduknya. Beberapa saat kemudian, seseorang juga berdiri. Kali ini, masih berasal dari barisan Klan Yue. Namun orang ini menggunakan jubah panjang, jadi orang-orang tidak bisa melihat melalui jubahnya, bahkan dengan indera spiritual mereka. Namun, Ling Qingxiao, melihat sosoknya, tergerak. Orang berjubah secara perlahan membuka penutup kepalanya. Di sana, wujud yang lebih indah daripada Yue Qing terlihat. Para Penguasa Manusia yang awalnya sama sekali tergerakkan oleh pesona Yue Qing, akhirnya menoleh dengan mata yang serius.Wanita ini...

  • Penguasa Kaisar   Episode. 11

    Array Langit Bumi terus berdengung ketika udara berubah-ubah disetiap detiknya. Panas dan dingin bercampur; membangun suasana aneh. Segera semua orang duduk memfokuskan Yuan Qi mereka.Ling Tian juga mulai memfokuskan Yuan Qi dalam tubuhnya yang terus digandakan dengan sangat cepat. Pada saat Array Langit dan Bumi mulai tenang, semua orang menarik nafas dalam-dalam dan membuka mata mereka. Segera mereka membungkuk dan bersujud pada Ling Qingxiao bersama ungkapan terimakasih mereka.Ling Tian membuka matanya dan memandang Ibu Permaisuri — mata nya perlahan menyapu ke arah tamu-tamu yang bersujud. Ling Qingxiao melambaikan tangannya; para tamu segera kembali duduk."Karena Array Langit dan Bumi telah aktif, kamu bisa menikmatinya hingga perjamuan usai." Kata Ling Qingxiao dengan nada penuh tekanan.Mereka menganggukkan kepala. Banyak dari tamu mulai fokus dalam praktek Yuan Qi mereka daripada perjamuan. Bagi mereka yang kultivasinya berada di Ranah Spiritual Ekstrim dan ke atas, ti

More Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status