Share

Apakah kamu mau jadi pacarku?

"Ngajakin makan siang, kok malah ke hotel?" Alisya mulai berpikiran buruk.

Reno hanya tertawa kecil. 

"Aku ngajakin makan siang beneran, kok. Tapi makan siangnya di sini," ujar Reno sambil melepas seatbeltnya. 

"Ayo, jadi nggak?" tawarnya lagi.

Alisya terlihat ragu. Tangannya mencengkeram seatbeltnya dengan kuat.

"Kamu takut apa? Ini masih siang tau. Emang aku keliatan kayak penjahat, ya?" tanya Reno.

"Nggak, bukan gitu, Kak," elak Alisya. "Tapi ...."

"Aku kasih tau, ya. Aku ajak kamu ke sini buat makan siang. Cuma makan siang.  Kenapa makan siangnya di sini, bukan di restoran? Karena di sini ada tempat spesial yang mau aku tunjukin ke kamu." Reno menjeda kalimatnya. 

"Kalau di sini, aku bisa masakin kamu. Spesial buat kamu seorang. Hotel ini punya mamaku," jelas lelaki itu panjang lebar. 

Mata Alisya membol

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status