Share

Lempar Batu Sembunyi tangan 3

Saat seseorang menuduhmu melakukan sesuatu yang sefananya tidak pernah kamu lakukan, rasanya sangat marah. Kemarahan yang tidak bisa dijelaskan dengan kata-kata, membuat tubuh gemetar. Kemarahan yang tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata.

Kemarahan yang seperti itu yang dirasakan Amanda kini. Tubuhnya gemetar dan napasnya menjadi sesak. Untuk sebuah kejutan kedatangannya ke rumah keluargan William, ini sungguh di luar dugaannya. Air mata Amanda mengalir pelan, kepalanya mendadak pening, telinganya juga berdenging.

“Apa ini?” Amanda mengelengkan kepala mengusir buram yang tiba-tiba menghampirinya.

“Astaga ….” Ia berpegangan pada dinding, menahan diri untuk tidak tiba-tiba jatuh. Ia lalu duduk perlahan di lantai. Napasnya bertambah sesak.

“Tidak apa-apa?”

Amanda mendogakan kepala. Menatap seorang wanita yang ikut berjongkok padanya.

“Kepala sakit, kaki juga. Aku tidak akan sanggu

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status