Share

Keputusan Benar

“Daddy.” Lora yang terbangun langsung mencari daddy-nya. Namun, yang ada di sampingnya hanya sang mommy saja. Hal itu membuatnya menangis.

Cia yang mendengar suara tangis membuatnya membuka matanya. Hal pertama yang dilihatnya adalah sang anak yang menangis.

“Kenapa Sayang?” Cia yang melihat sang anak menangis langsung bangun dan membelai lembut rambut anaknya.

“Daddy pelgi.” Lora menangis dalam sesenggukan.

“Kata siapa Daddy pergi? Daddy tidur di kamar sebelah.”

Mendengar hal itu Lora langsung berangsur turun dari tempat tidur. Berlari ke kamar sebelah. Cia yang melihat pemandangan itu, berpikir jika keputusannya benar.

“Jika kamu tidak mengizinkan tidak apa-apa. Aku akan cari hotel di dekat sini saja.”

Cia memandang Noah. “Tidurlah di sini.” Cia sadar Lora sedang ingin sekali dekat dengan daddy-nya. Jadi tidak ada salahnya jika membiarkan Noah untuk tinggal di apartemen.

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status