Share

Kesempatan

Papa Felix mengajak Noah ke ruang kerjanya. Menutup pintu rapat-rapat agar tidak ada yang mendengar pembicaraan mereka di dalam. Terutama Cia. Tak mau sampai pembicaraan ini sampai ke Cia.

“Duduklah!”

Noah duduk di sofa yang terdapat di sofa. Perasaannya begitu berdebar-debar ketika Papa Felix mengajaknya bicara. Udara dingin di ruang kerja Papa Felix semakin membuatnya semakin gemetar. Ada rasa ketakutan jika Papa Felix tidak mengizinkannya untuk bersama dengan Cia. Namun, dia akan tetap berusaha untuk meyakinkan Papa Felix agar dapat bersama dengan Cia.

Papa Felix menatap Noah. Pria di depannya itu memang memiliki wajah yang cukup tampan. Jadi wajar jika putrinya begitu menyukainya. Sejak pertama kali mengetahui jika Noah adalah pelaku yang menghamili anaknya, dia masih tidak terima. Sudah berulang kali Noah memohon, tetapi tetap saja tidak bisa memaafkan semudah itu. Sembilan bulan sejak Lora lahir, dia terus berpikir. Dulu mertuanya me
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP
Mga Comments (2)
goodnovel comment avatar
Devi Pramita
revan udah gercep ya
goodnovel comment avatar
Nurul Aini
ternyata cowok juga bisa kalap ya waktu belanja baju...
Tignan lahat ng Komento

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status