Share

Bab 7 Ketika Mencurigai Target

Sampai melihat Zsalsya selesai makan, Endrick berdiri dan berbicara kepadanya dengan wajah datar.

"Ada yang mau saya bicarakan sama kamu. Bisa ikut saya sebentar?"

Batin Zsalsya bergemuruh penuh tanya. Rasa penasaran terus berjalan-jalan di kepala mengenai ajakan Endrick. Sungguh, kali ini ia tidak bisa menebaknya.

"Entah apalagi yang akan ia katakan padaku?"

Otaknya seakan berhenti berpikir kala pikiran bercabang datang bersamaan mengisi kepala. Bukan hanya memikirkan strategi untuk mengubah hidupnya saja, tetapi ia juga memikirkan sang Ayah yang jauh di sana. Ia khawatir jika kedua pertirian itu melakukan sesuatu yang buruk.

"Semoga Papa baik-baik saja di sana." Do'anya dalam hati dengan penuh harap. Sebab, untuk pulang pun rasanya tidak mungkin setelah ia membatalkan pernikahannya dengan Arzov.

Mereka terus berjalan, mengayunkan langkah kaki di antara marmer putih yang mengkilat. Ditemani angin malam yang berhembus menusuk memasuki rongga kulit hingga menciptakan rasa dingin.

Sem
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status