Share

Kecewa Juga Takut

last update Huling Na-update: 2025-06-11 18:37:54

“Ray, tenanglah,” ucap Nenek Galuh meski dia sendiri tak bisa menahan kepanikan akan sikap Raynar sekarang.

Raynar mengangkat pandangan, memandang sang nenek yang menatap sendu ke arahnya.

“Aku akan membunuhnya dengan tanganku, dan Nenek tidak bisa mencegah itu,” ucap Raynar lalu berdiri dari lantai, berdiri tegap masih sambil memandang neneknya.

“Dia harus mendapat balasan dari apa yang sudah dia lakukan,” ucap Raynar lagi.

“Nenek tidak ingin kamu dihukum karena membunuhnya, Ray.” Nenek Galuh memelas, dia cemas dan takut terjadi sesuatu pada Raynar.

“Aku lebih baik dihukum asal dia mati, daripada hidup dengan dendam karena terus mengingat bagaimana dia dengan tega menghilangkan nyawa orang tuaku,” hardik Raynar tinggi di awal lalu pelan di akhir kalimat.

“Aku juga tidak bisa memaafkan Nenek yang sudah melindunginya selama ini, tidak akan.” Raynar bicara sambil menggeleng, lalu dia berjalan keluar dari kamar itu tanpa memedulikan panggilan dari neneknya lagi.

Saat baru saja keluar dar
Patuloy na basahin ang aklat na ito nang libre
I-scan ang code upang i-download ang App
Locked Chapter
Mga Comments (6)
goodnovel comment avatar
wardah
jujur saja Ray sama Aruni dari pada nnti Aruni tau dari orang lain malah semakin slah faham jelaskan pelan," ini juga bukan salahmu Ray
goodnovel comment avatar
Iza Soares
Thor... aku ikutan sesak juga ... udah gak tau mau nulis apa lagi intinya jangan sampai deh Aru tinggalin Ray..
goodnovel comment avatar
lullaby dreamy
yaa ikutin kaya Erik atuh Ray . perasaan lbh bijak bawahan ktimbang si boss .
Tignan lahat ng Komento

Pinakabagong kabanata

  • Pernikahan Dadakan : Dimanja Suami Presdir Yang Dingin   Psikopat

    Raynar berdiri dan menatap satu persatu pelayan, security, hingga pekerja lainnya di mansion miliknya. Dia memandangi mereka dengan sangat tajam, mencari siapa yang sudah membocorkan soal kedatangan Arunika ke rumah sakit hari ini.“Aku sangat percaya pada kalian, sangat percaya karena kalian sudah bekerja di sini sangat lama,” ucap Raynar mulai bicara sambil melangkah dan mengamati satu persatu pelayannya.“Sayangnya hari ini, ada yang tega membocorkan jadwal kedatangan Arunika di rumah sakit yang membuatnya sekarang diculik,” ucap Raynar masih sambil memerhatikan reaksi para pekerjanya.Sarah terkejut sampai sejenak memandang Raynar, lalu kembali menurunkan pandangan.“Penculiknya sudah siap sedia di rumah sakit, jadi tidak mungkin itu kebetulan,” ucap Raynar, “Jadi ….”Raynar menjeda ucapannya seiring langkahnya yang terhenti tepat di salah satu pelayannya, dia menatapnya tajam lalu berkata, “Mengakulah, siapa yang berkhianat sebelum aku menginterogasi kalian dengan cara kejam.”Ra

  • Pernikahan Dadakan : Dimanja Suami Presdir Yang Dingin   Kegilaan Hendry

    “Arunika. Arunika, bangunlah.”Arunika terkejut saat mendengar suara memanggilnya berulang kali. Saat dia mencoba menggerakkan kedua kaki atau tangannya, semuanya terasa ketat dan sulit.Arunika memandang ke kakinya. Dia baru menyadari kalau dalam posisi duduk. Kedua kakinya terikat dan kedua tangannya juga sama. Tangannya terikat ke belakang dan sulit digerakkan.Arunika menoleh ke samping, dia sangat terkejut melihat Erik juga di sana dalam kondisi terikat dan berlumuran darah.“Erik, kamu baik-baik saja?” tanya Arunika begitu cemas, apalagi sejak pagi tadi suaminya juga mencari keberadaan Erik.“Tidak cukup baik, tapi tak masalah,” balas Erik.Arunika mencoba menggerakkan kedua tangannya agar terlepas dari ikatan, tetapi gagal–ikatan itu terlalu kencang.“Bagaimana bisa kamu diculik? Bukankah seharusnya aman saja jika di rumah?” tanya Erik keheranan juga mencemaskan kondisi Arunika sekarang.“Aku mengantar Mama ke rumah sakit. Dan tiba-tiba ada beberapa pria yang menyergap kami,” j

  • Pernikahan Dadakan : Dimanja Suami Presdir Yang Dingin   Mendapat Keduanya

    Tommy sangat panik karena tak menemukan Arunika di ruangan itu. Dia dengan segera menghubungi anak buahnya di luar rumah sakit, tetapi tak ada satu pun yang melihat Arunika keluar atau dibawa pergi seseorang.“Nyonya.” Tommy mencoba membangunkan Dara yang pingsan.Satu anak buah Tommy lainnya mencoba membangunkan dokter dan perawat yang juga pingsan.“Nyonya, di mana Arunika?” tanya Tommy saat Dara bangun.Dara seperti orang linglung, dia menoleh ke kanan dan kiri dan memandang Tommy yang menatap panik ke arahnya.“Aru ….” Suara Dara tersekat. “Seorang pria membungkamnya dan kami … lalu ….”Tommy sangat yakin Arunika diculik. Apalagi kondisi Dara dan yang lain dalam keadaan pingsan. Dia segera menghubungi anak buahnya untuk segera mencari keberadaan Arunika.** Raynar berada di mobil dalam perjalanan menuju rumah sakit. Dia begitu panik dan cemas mendengar Tommy mengatakan kalau Arunika hilang.Saat sedang dalam kecemasan yang melanda, Raynar mendapat panggilan dari Tommy. Namun, seb

  • Pernikahan Dadakan : Dimanja Suami Presdir Yang Dingin   Tidak Ada Kabar

    Keesokan harinya. Raynar duduk di tepian ranjang sambil terus mengecek ponselnya. Keningnya berkerut halus lalu sesekali Raynar menempelkan ponsel ke telinga dengan tatapan kecewa.“Ada apa, Ray?” tanya Arunika yang sejak tadi sudah mengamati suaminya gelisah.Raynar memandang Arunika yang berjalan menghampirinya. Arunika duduk di sebelahnya, lalu dia berkata, “Erik tidak bisa kuhubungi. Bahkan sejak semalam pesanku tidak dibaca. Sekarang nomornya tidak aktif.”“Tumben. Biasanya dia tak pernah mematikan ponselnya dan selalu sigap jika dihubungi,” ucap Arunika juga keheranan.“Aku tiba-tiba saja mencemaskannya,” balas Raynar dengan ekspresi penuh kegelisahan.“Sudah coba tanya Tommy? Atau mungkin hubungi Briella? Bukankah Erik yang bertanggung jawab pada Briella, bisa jadi dia di sana?” tanya Arunika mencoba menenangkan suaminya.Raynar segera menghubungi Tommy untuk menanyakan keberadaan Erik.“Saya terakhir kali bertemu dengannya kemarin dari rumah Anda. Lalu saya mengantarnya berbel

  • Pernikahan Dadakan : Dimanja Suami Presdir Yang Dingin   Ajakan Kencan

    Tommy mengantar Erik ke rumah persembunyian Briella. Sesampainya di sana, Erik melepas seatbelt lalu keluar dari mobil dan membiarkan Tommy pergi.Erik membawa beberapa kantong belanjaan. Dia berjalan masuk ke rumah untuk menemui Briella.“Kamu datang,” ucap Briella sambil menurunkan Bie dari pangkuannya ke sofa.Briella berdiri saat melihat Erik membawa banyak barang, saat berdiri di hadapannya, Erik memberikan kantong belanjaan itu padanya.“Ini ada buah, sayur, dan beberapa daging. Apa kamu membutuhkan yang lain lagi?” tanya Erik.Briella memandangi satu persatu kantong belanjaan itu, lalu menggeleng.“Ini sangat banyak,” jawab Briella, &ldqu

  • Pernikahan Dadakan : Dimanja Suami Presdir Yang Dingin   Andai Mati

    Pengacara Raynar bergerak cepat melaporkan Hendry dan membuka kembali kasus kecelakaan Jordan yang melibatkan ayah Arunika. Tim pengacara Raynar juga mendesak agar polisi segera mencari dan menangkap Hendry di mana pun pria itu berada.Sudah beberapa hari semenjak Raynar melaporkan Hendry, tetapi sampai detik ini, polisi belum bisa menangkap pria itu.“Saya sudah mengerahkan banyak orang, mengecek setiap tempat yang ada sangkutpautnya dengan Hendry, tapi belum ada satu pun yang mendapat petunjuk keberadaannya,” kata Tommy melaporkan pemantauan anak buahnya selama beberapa hari ini.Raynar diam sambil mengusap dagu. Tidak ada informasi kepergian Hendry ke luar negeri, berarti bisa dipastikan kalau Hendry masih ada di kota itu.“Tetaplah cari dan waspadai tempat-tempat yang mungkin didatangi pamanku,” perintah Raynar, “apa bibiku juga tak terlihat?” tanya Raynar lagi memastikan.“Menurut informasi yang saya dapat, Bibi Anda menarik uang dengan jumlah besar beberapa hari, tentunya sebelu

Higit pang Kabanata
Galugarin at basahin ang magagandang nobela
Libreng basahin ang magagandang nobela sa GoodNovel app. I-download ang mga librong gusto mo at basahin kahit saan at anumang oras.
Libreng basahin ang mga aklat sa app
I-scan ang code para mabasa sa App
DMCA.com Protection Status