Share

Season II : Proses menjemput kebahagiaan yang sempurna

      Ana menghela nafas lega, begitu pun Aldi yang berhasil mengantarkan Ana lewat balkon rumahnya.

"Apa Ana keluar kamar? Pastiin kalau papa sama kakak ga cariin?" Ana bermonolog dengan gelisah di depan pintu kamarnya.

Dengan berdebar Ana memutuskan keluar, menuju dapur yang sudah sepi.

Ana meraih gelas kosong, mengisinya dengan air lalu meneguknya sedikit.

"An?"

Ana tersentak pelan lalu berbalik, ternyata Agam yang memanggil.

"Kapan pulang? Kata papa kamu ke—"

"Baru kak, Ana baru sampe." potong Ana dengan senyuman canggung.

"Oh." Agam melanjutkan langkahnya menuju kulkas.

"Kenapa belum tidur kak?" Ana berdiri di samping Agam yang sibuk mengobrak - abrik kulkas.

"Harusnya kakak yang tanya gitu, kamu kenapa belum tidur? Kakak'kan emang sering begadang."

Ana menggaruk

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status