Share

Ngedate

Bersahabat selama belasan tahun hingga berlanjut dengan status menikah dalam usia belia tentu menjadi hal yang sangat tidak di sangka sama sekali oleh Jodi dan Rara dalam mimpi sekalipun.

Selama belasan tahun itu pula mereka tidak pernah menghabiskan waktu secara khusus hanya berdua seperti sekarang. Rasa canggung dirasakan oleh keduanya walau sebisa mungkin di tutupi dengan tingkah konyol mereka.

Sebagai gadis yang tidak pernah berkomitmen dalam hubungan pacaran Rara nyaris sulit bernafas tatkala tanpa sadar ia harus memeluk punggung Jodi yang iseng sering memainkan rem motornya dalam perjalanan mereka.

"Ra, pegangan yang bener biar gak jatoh," ucap Jodi penuh modus untuk mempersempit jarak diantara mereka kini.

Rara semakin di buat melty ketika tiba-tiba Jodi bersikap manis menuntun tangannya di tempat keramaian atau menghapus sisa ice cream coklat yang menempel di bibir Rara.

"Duh, mau dong jadi ice cream nya," gombal Jodi sambil menghapus lelehan ice cream yang tersisa di pipi Rara.

Jodi sendiri walaupun sudah pernah berpacaran dengan Dina selama satu bulan, tetapi dirinya belum pernah menghabiskan waktu kencan berdua karena sengaja selalu mengajak Dodit dengan berbagai alasan.

Sebenarnya di dalam hatinya Jodi juga merasa heran mengapa saat berdua seperti ini bersama Rara jauh lebih membahagiakan ketimbang dia berpacaran dengan Dina. Rasanya ada ribuan kupu-kupu yang berterbangan mengisi daya imajinasinya.

"Ra, nonton yuk?" ajak Jodi ketika melewati bioskop XXI.

"Males," jawab Rara singkat tanpa melihat ekspresi mupeng dari Jodi.

"Gue belum pernah tau masuk kesana," ucap Jodi merengek agar Rara menuruti keinginannya.

"Bohong aja loe! Dinasaurus apa kabarnya tuh? Loe pasti sering modus in die pan kalau nonton gelap-gelapan. Iya kan?" sembur Rara seolah ia tersengat rasa cemburu mengetahui kebohongan pasangan didepannya.

"Loe tanya aje sono sama orang nye, kemane aje selama gue pacaran sama die. Asal loe tau aje kalau gue selalu jalan bertiga sama dia selain di sekolah," sahut Jodi tanpa beban.

"Bertiga?" Rara keheranan dengan penjelasan Jodi yang tiba-tiba menimbulkan pertanyaan tak jelas dihatinya.

"Iye, gue selalu jalan bertiga sama Dodit juga," kata Jodi menjelaskan sosok orang ketiga dalam hubungan nya bersama Dina.

"Astaghfirullah aladzim, loe sehat? Ngeri gue nih serasa loe takut si Dodit cembokur loe jalan sama si Dinasaurus," celetuk Rara asal.

"Waaahh, sekate-kate loe ngomong. Gue risih tau kalau cuman berdua sama si Dina jadi gue ajak Dodit," ucap Jodi gemas menanggapi prasangka buruk Rara.

"Masa? Terus ngapa sekarang si Dodit kagak ngikut?" Rara tidak puas dengan jawaban Jodi.

"Iya ya beda lah..." Jodi tiba-tiba kehilangan kata-kata dan gelagapan menjawab pertanyaan sepele dari Rara.

"Beda pegimane? Oh iye loe pan nyuruh die balikin motor gue ke rumah. Hehehe." Rara terkekeh menjawab pertanyaan yang tadi ia ajukan sendiri.

"Kite udah sah, Ra jadi gue juga tenang jalan sama loe," ucap Jodi lalu menatap Rara dalam.

Tatapan Jodi yang sulit di mengerti oleh Rara membuat Rara memilih membuang pandangannya ke arah lain agar tidak terlihat gugup. Duh, jantung kalem dong kagak usah sok serasa lari maraton. Rara lumayan takut kalau jantung nya mendadak minta resign karena bekerja terlalu keras saat ini, desah Rara berperang dalam hatinya.

"Lucu loe ye kalau lagi grogi sama gue. Hehehe," ucap Jodi ingin mencairkan suasana.

"Asembarangan loe, gue males lihat muke loe," sentak Rara kesal sambil melanjutkan langkahnya meninggalkan Jodi.

Jodi sontak berusaha menahan langkah Rara dengan menarik tangannya. Ia bertekad hendak mengajak Rara untuk mau menonton film bersamanya.

*

"Ra, loe gak apa-apa kan kite pulang rada malem?" Jodi bertanya ketika mereka sudah duduk sesuai nomor tempat duduk.

"Loe kan tadi udah telepon babeh gue." Rara melirik sinis kepada Jodi.

Katakanlah Jodi pria yang keras kepala karena demi keinginannya merasakan sensasi menonton film di bioskop bersama pasangannya tadi ia menelepon Sabeni untuk memberi Rara izin menonton film bersamanya saat ini.

"Ra, kalau loe nanti gak nyaman sama filmnya gak usah dipaksain ye? Kita bisa tuker film nye atau gak usah nonton aje juga enggak apa-apa," ucap Jodi seakan memahami betul selera gadis yang sedang bersamanya itu sehingga memilih bertanya lebih dahulu agar Rara merasa nyaman.

"Bawel!" bentak Rara karena lampu di dalam ruangan hendak dimatikan.

"Ra, ini ngapa gelap gini ye?" Jodi celingukan melihat sekitarnya yang temaram.

"Ra, loe sebelumnya udah pernah nonton berdua gini sama Riko?" tanya Jodi yang tiba-tiba teringat kedekatan Rara dan Riko.

"Hm, dia mana ada waktu luang kayak gini," gumam Rara yang sebenarnya malas menanggapi pertanyaan Jodi.

"Kalo dia pasti udah sering banget ya nonton film kayak gini? Besok gue tanya ah," seloroh Jodi yang memang sengaja ingin memancing reaksi Rara.

"Norak loe. Et deh diem ngapa biar fokus nontonnya." Rara merasa terusik dengan keluguan Jodi.

Siapa sangka sosok tengil di mata Rara itu memang tak pernah mengenal bioskop sehingga mengalihkan pemikirannya dengan membahas topik pembicaraan yang tidak penting.

Film yang mereka tonton bergenre horor komedi sehingga ada unsur menegangkan sekaligus tertawa oleh tingkah usil para pemainnya.

15 menit setelahnya Jodi merasa bosan dan mulai tidak fokus menonton. Bagi Jodi saat bersama Rara jauh lebih seru ketimbang menonton film yang hanya bermodal kehaluan.

Wajah cantik Rara dari jarak sedekat ini merupakan godaan terberat Jodi yang mendadak naluri nya sebagai lelaki normal mulai bercabang memikirkan bagaimana kalau dalam nuansa temaram di bioskop ini dirinya mencoba menikmati bibir ranum merah muda itu? Ah, dapat kagak nanti yang ada Rara bakalan menjauh lagi. Jodi berkhayal seraya menekan imajinasi liar nya agar tidak melampaui batas.

Setelah nya Jodi benar-benar terlelap begitu nyenyak nya ketika film sedang di putar. Suara dengkuran halus dari Jodi membuat Rara membelalakkan matanya. Dasar semprul, tadi aja semangat nya bukan main mau coba sensasi menonton film di bioskop eh udah masuk nonton malah di tinggal molor!  batin Rara kesal ke arah Jodi.

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status