Share

Bab 134_ Naluri Seorang Ayah

Sinta mengambil ponselnya dari dalam tasnya. Lalu ia menunjukkan video Sisil yang sedang berlutut dan memegangi kaki Sheira sambil menangis-nangis.

Sinta tersenyum puas saat melihat ekspresi wajah Hendry yang langsung berubah. Hendry tampak terbelalak dengan kedua bola mata yang nyaris keluar. Tulang rahang Hendry juga terlihat mengeras dengan gigi-gigi yang digertakkan.

"Apa ini?" tanya Hendry dengan nada membentak.

Hendry jelas terkejut melihat pemandangan yang sangat menyedihkan dari Sisil. Dadanya langsung terasa panas seolah ada letusan magma di dalamnya.

"Apa kau ingat tentang hari di mana Sisil pulang dalam keadaan yang sangat menyedihkan? Ia menangis tersedu-sedu lalu memelukmu tanpa mengatakan apa-apa."

Hendry tampak berpikir. Ia tidak akan pernah lupa pada hal buruk yang telah menimpa Sisil. Ketika melihat Sisil pulang dalam keadaan yang sangat menyedihkan, Hendry sudah curiga bahwa sebelumnya terjadi sesuatu pada putrinya itu. Tapi ia se

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status