Share

16 Tiket Bulan Madu

“Loh, Tian sama Meira mana, Bi?” tanya Helena saat melihat Bi Darmi yang ia suruh memanggil Tian dan Meira, malah turun sendiri dari lantai atas.

“Anu, Nyonya. Saya enggak berani membangunkannya. Soalnya Non Meira sama Tuan Muda ketiduran,” jawab Bi Darmi takut-takut disentak Nyonyanya karena tak memenuhi perintahnya.

“Ya sudah, Bibi lanjutkan saja menyiapkan makanan. Biar saya yang membangunkan mereka berdua,” kata Helena bergegas ke kamar Rafka.

Sesampainya di dalam kamar anak bujang semata wayangnya, ia tak sanggup menahan diri untuk tak tersenyum.

Bagaimana ia tak tersenyum kalau mendapatkan suguhan romantisme dari sepasang pengantin baru yang tidur sambil berpelukan.

Helena sungguh terenyuh sekali melihatnya karena menyadari bahwa Tain dan Meira menikah atas dasar perjodohan. Oleh karena itu, ia tak menyangka kalau ternyata anak dan menantunya itu bisa terlihat seharmonis ini.

Mungkin kah semalam anak dan menantunya itu telah melakukan hubungan suami istri, sehingga mereka tamp
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status