Share

Merajuk [1]

Harris mondar-mandir di balik pintu kamar mandi yang sudah setengah jam lebih tertutup rapat. Suara Harris yang terus menerus mengiba agar pintu di buka tak juga di dengar Asha. Harris tak tahu apa salahnya hingga Asha mengunci diri dalam waktu yang cukup lama. Harris gusar. "Sha. Kamu kenapa? Buka pintunya. Bicara yang jelas sama saya?" pinta Harris mengiba. "Mas Harris tidur aja. Gak usah sok peduli." hardik Asha di balik pintu. Isak tangis Asha terdengar jelas oleh telinga Harris yang masih berfungsi dengan sangat baik. "Saya memang peduli sama kamu Sha. Kamu kenapa tiba-tiba marah sama saya?" balas Harris seraya menggerak-gerakan gagang pintu yang terkunci. "Saya tunggu di sini ya, kamu kapan mau keluar dari sana?" tambah Harris yang sudah terduduk menyandar di daun pintu kayu yang tebal. "Aku gak akan keluar kalau Mas Harris nunggu di situ. Udah Mas Harris tidur sana! Malam ini aku gak mau bicara sama Mas Harris." cerocos Asha merajuk.

Harris diam beberapa

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status