Share

13

CCTV

              “Ri.” Panggilan dari Mas Hendra membuatku yang baru saja memasukan ponsel ke saku daster, sontak menoleh.

              Pria itu kelihatan lelah. Pelipisnya basah karena keringat. Napasnya juga tampak terengah.

              “Gimana keadaan Nadia?” tanya suamiku sambil mendekat.

              “Dia udah mulai sadar. Manggil-manggil mas. Aku nggak tahu mas siapa yang dia maksud,” jawabku tenang. Muka Mas Hendra seketika pucat pasi. Pandangannya langsung tertuju ke tubuh Nadia yang diselimuti hingga bagian atas dada tersebut.

              “Mungkin … d

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status