Share

BAB 93 Menunggumu

"Hmm, hmm..." Suara Amanda terdengar lagi.

Dia bangun dan melihat Simon sudah tak ada di dekatnya lagi. Yang ada justru Ronald. Lelaki itu tertidur pulas di kursi panjang untuk penunggu pasien.

"Ke mana Simon?" Dia lupa kalau handphone-nya ketinggalan di kamar villa.

Eh, tapi setelah dia melihat sekilas, ada handphone dengan casing warna pink yang dia punya. Bisa saja tadi Ronald mengambilkannya saat di rumah.

Sebuah pesan masuk dari Simon.

'Cepat pulih ya. Aku harus pergi soalnya mau persiapan untuk meeting besok.'

Amanda sedikit gugup karena tak pernah membuka pesan dari Simon di saat Ronald ada di dekatnya, apalagi dalam ruangan kecil begini.

Dia tak kunjung membalas dan meletakkan handphone-nya kembali.

Sekitar satu jam kemudian, barulah suaminya terbangun dan terkejut melihat istrinya sudah duduk di tempat tidur.

"Kamu sudah bangun?" Ronald menguap.

"Aku mau minum..."

Apa? Bukankah harus menunggu sampai nanti sore baru minum? Ronald menghitung kembali kapan Amanda ke
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status