Share

Pesan Dari Aditya

"Aditya? Kenapa dia meneleponku?"

Tangannya gemetaran. Membiarkan ponselnya terlepas begitu saja dari genggaman tangannya.

Selang berapa detik, wajahnya ikut memutih seolah darah berhenti mengalir di sana. Mulutnya masih menganga belum terlepas dari kagetnya.

Beberapa menit hanya begitu, hingga di menit kesekian ia tersentak oleh denting notif pesan masuk di ponselnya.

"Apa Aditya sudah tahu aku di sini?" desisnya takut-takut membuka ponselnya.

Benar pesan dari Aditya. Baru hendak membukanya, tiba-tiba perutnya terasa kram hebat.

Sampai-sampai Selena harus membungkuk untuk mengurangi rasa kramnya.

Selena kembali meletakkan ponselnya. Fokus menenangkan rasa sakitnya.

Selena coba melatih pernapasan dengan menarik napas panjang, kemudian membuangnya dari mulut.

Setelah melakukan berkali-kali namun tidak makin membaik. Sekarang pergerakan janinnya makin aktif di dalam sana.

"Ahh, kenapa tiba-tiba begini? Perasaan tadi baik-baik saja," keluhnya melonggarkan karet pinggang celana
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status