Share

MIMPI BURUK BELLA

“Makan!”

“Makan atau kami akan merobek mulutmu?!”

“Kau dengar apa yang kami katakan?”

“IBUUU!!”

“AKHH!”

Bella lantas bangun dari tidurnya dengan peluh yang mengucur deras di pelipisnya. Nafas perempuan itu terengah-engah, seakan-akan ia sempat melupakan bagaimana caranya bernapas usai bangun dari mimpinya itu.

“Hah … mimpi itu lagi. Kenapa aku kembali diganggu oleh mimpi itu lagi?”

Bella mencoba untuk mengatur nafasnya lagi. Suatu ingatan yang kembali berputar di kepalanya berusaha ia abaikan begitu saja. Ia harus bisa dengan segera melupakan mimpi tersebut jika memang dirinya ingin keluar dari trauma dan ketakutan yang menghangtuinya sampai detik ini.

Bella lantas melompat turun dari ranjang. Laura pasti akan menghabisinya jika sampai perempuan itu tahu Bella hampir menghabiskan semua sisa waktunya hanya untuk tidur. Namun, saat teringat bahwa semua pekerjaannya sudah selesai membuat Bella lantas kembali mendudukan tubuhnya di sisi ranjang.

Bella memegangi kepalanya yang mula
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status