Share

Kecurigaan Aruna

Semalam Mbok Ayu menelpon ku, katanya besok dia tak bisa ke rumah untuk kerja karena sakit mendadak, jadi pagi ini aku memutuskan pergi ke rumah Mbok Ayu dipinggiran komplek tak jauh dari rumahku.

Aku menteng buah-buahan dan juga bubur ayam untuk Mbok Ayu sarapan, berjalan kaki sendirian tak lupa masker dan juga kaca mata hitam yang aku kenakan.

Pagi ini udara sangat sejuk dan suasana komplek juga terlihat sepi, mungkin karena hari Senin semua orang sibuk dengan kegiatan mereka masing-masing.

Aku telah sampai di depan rumah Mbok Ayu, terlihat ada seorang remaja perempuan sedang menjemur pakaian.

"Permisi," ucapku ramah.

"Eh iya Kak, cari siapa?" tanyanya yang sempat menghentikan aktivitas menjemur.

"Cari Mbok Ayu, ada?" tanyaku, aku mengerutkan keningku ketika remaja perempuan di depanku ini malah melihatku tanpa berkedip.

"Oh ka Aruna yah, udah lama gak ketemu makin cantik aja," serunya antusias.

"Siapa yah?" tanyaku bingung.

"Aku Cika Kak," jawabnya sambil tersenyum lebar.

"Oh anak
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status