Share

Part 21.5 : Kembalinya Raja Danirmala

"Leluhur siapa yang kau maksud hah!?" Demon itu melepaskan tangannya dari Zhar, namun tubuh Zhar seperti tertekan oleh sesuatu dan menjadi bola kecil lalu menghilang. Zhar hanya bisa berteriak kesakitan sebelum keberadaannya benar-benar lenyap.

"Kau apakan dia?" tanyaku.

"Al sudahlah, ayo pulang!" Erin menarik tanganku.

"Woi! Buka gerbang teleportasi menuju ruang tahta!" perintah Erin kepada demon itu, dengan segera ia ulurkan tangannya ke depan. Lorong hitam besar muncul di depan kami dan perlahan menutupi kami semua, setelah itu kami berpindah tempat. Ruangan yang sangat luas, dengan ada 7 singgasana yang sudah diduduki oleh para Ratu. Erin segera duduk di singgasana yang kosong dan tersisa satu di tengah. Singgasana yang berbeda dan ada 2 orang berpakaian hitam tertutup di samping singgasana itu. Para pasukan serigala tadi segera berlutut, aku yang bingung mau ngapain jadi ikutan berlutut. Sebelum aku berlutut,

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status