Share

Strategi

Diara menerima pesan Glagah untuk langsung ke rumah aman.

“Ada apa Di?” tanya Bintang melihat Diara mengernyitkan dahinya.

“Ehm ... ini kata Glagah kita mau pindah ke rumah aman lagi.” Diara menunjukkan layar ponselnya.

“Itu pasti ulah Laut. Aku juga mau ke sana saja, biar rame.” Bintang kemudian mengingat saat mereka sama-sama menghuni rumah aman.

“Mas Bintang kan harus nemenin Pak Hardjo,” sergah Diara.

“Papa tidak butuh temen, dia sudah banyak temen di rumah,” kata Bintang.

“Kita pulang bareng, besok kita langsung ke lembaga pemasyarakatan,” kata Bintang membuat Diara mengangguk lesu.

“Kamu gak suka pulang bareng aku?” goda Bintang.

“Ih Mas Bintang, bukan gitu. Memangnya Mas Laut kenapa sih menyuruhku dan Glagah untuk tinggal di rumah aman lagi? Kan kasihan Ayah sama Ibu di rumah sendirian,” omel Diara seraya mengikuti langkah pan

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status