Share

18. AKI AJAT

Seorang kakek berkeriput dan bercamping datang ke warung. Bagi mata orang biasa mungkin tidak ada yang aneh. Namun bagi Luna penampilannya mengerikan. Kakek tersebut berpostur bungkuk. Kaki dan tangannya terluka. Di dadanya seperti ada bekas sabetan senjata tajam.

“Beli apa Ki?” tanya Ujang. Aki adalah sebutan pria tua yang sudah berumur bagi masyarakat sunda. Luna memperhatikan seniornya melayani kakek tersebut seakan sudah terbiasa. Dia sama sekali tidak merasakan takut.

“Rokok!” ucap Kakek tersebut. Luna bisa melihat setiap detiknya, darah menetes dari tubuh lelaki tua tersebut. Membuat Luna sedikit mual, namun dia mencoba untuk menahannya.

Kakek tersebut kemudian melihat ke arah Luna dan Galang. Ada perasaan takut, gemetar dan dingin yang menusuk dari mereka berdua. Kemudian kakek tersebut berfokus kepada Luna. Dia melihat gadis itu dengan tatapan tajam

Tubuh Luna terasa mengigil. Jantungnya berdebar tidak beraturan. Tiba-tiba

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Ade Sebastian
iya jauh banget nyasarnya di kampung sepuh, ini keren, indigo bertemu sama orang yg ber ilmu
goodnovel comment avatar
Joy Julia
wah keren, ada Ujang disini ...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status