Share

26. Berhadapan dengan Dua Sosok Siluman Menyeramkan

Dengan demikian, Ramandika dan Sandika langsung mengikuti saran orang tua misterius itu. Mereka berjalan naik ke puncak bukit berharap dapat menemukan Kuntala.

Apa yang dikatakan oleh orang tua misterius itu memang benar, di puncak bukit tersebut berdiri sebuah gubuk kecil yang tampak samar hanya diterangi sinar bulan yang tidak terlalu terang karena terhalang gumpalan awan.

"Sepertinya itu gubuk yang dimaksud oleh orang tua aneh tadi," desis Ramandika berpaling ke arah Sandika.

"Benar Ramandika, aku rasa memang itu tempatnya. Tidak ada gubuk lain di puncak bukit ini selain gubuk itu."

"Baiklah, kita ke sana sekarang! Tapi ingat, kita harus waspada!" kata Ramandika lirih, "Walau bagaimanapun makhluk yang akan kita hadapi bukanlah dari kalangan manusia. Mereka adalah siluman yang memiliki tipu muslihat," sambungnya.

Lalu, keduanya melangkah mendekati gubuk tersebut. Mereka berjalan sangat berhati-hati penuh kewaspadaan.

Setelah dekat, tepat berada di depan gubuk kecil itu. Mereka terke
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status