๊ณต์œ 

54. Dia yang Tak Terduga

์ž‘๊ฐ€: Li Na
last update ์ตœ์‹  ์—…๋ฐ์ดํŠธ: 2021-09-16 06:25:00

Kata Kak Winda penjahat itu kembali lagi sama Kak Rana, mereka bahkan sudah punya anak. Meski dia bilang aku aman dan akan tinggal di rumahnya tetap saja harus bertemu orang itu hatiku ngilu.

Sudah terlanjur janji pulang, sudah terlanjur cuti, aku rasanya tak bisa mundur lagi.

 โ€œIh! Apaan, sih, Yan?!โ€ Kupukul tangan Yandi yang menarik lagi semua kabel earphone dari telingaku.

โ€œNgelamun? Aku mau ngomong.โ€ Mukanya mendekat, menatapku lekat, lekas kubuang pandang ke arah lain.

โ€œAku sudah punya calon โ€ฆ jadi nggak akan ngejar kamu lagi.โ€

Pernyataan Yandi membuatku kembali menoleh padanya.

 โ€œSerius?โ€

Mata itu sendu mengiringi anggukannya.

โ€œAku dijodohkan dengan anak kawan Papa.โ€ Yandi tersenyum

์ด ์ฑ…์„ ๊ณ„์† ๋ฌด๋ฃŒ๋กœ ์ฝ์–ด๋ณด์„ธ์š”.
QR ์ฝ”๋“œ๋ฅผ ์Šค์บ”ํ•˜์—ฌ ์•ฑ์„ ๋‹ค์šด๋กœ๋“œํ•˜์„ธ์š”
์ž ๊ธด ์ฑ•ํ„ฐ
๋Œ“๊ธ€ (1)
goodnovel comment avatar
Dakudaku
so sweet sekar dan kulkas
๋Œ“๊ธ€ ๋ชจ๋‘ ๋ณด๊ธฐ

๊ด€๋ จ ์ฑ•ํ„ฐ

  • SEKAR (Gadis yang Dinodai Kakak Ipar)ย ย ย 55. Dia Bersamaku

    โ€œKita nginap di hotel saja.โ€ Kami berdiri, akan beranjak dari Patung Jelawat. โ€œSekarang, Pak?โ€ โ€œIya. Aku mau kamu nyaman selama persiapan.โ€ โ€œApa Bapak juga tau kalau di rumah Ibu ada โ€ฆ?โ€ Diusapnya pucuk kepalaku. โ€œJangan panggil Bapak, nanti orang kira aku bapakmu.โ€ Meringis, aku tersenyum geli. โ€œBaik. Akan saya coba. Mas atau Bang โ€ฆ?โ€ โ€œCalvin saja. Anggap kita seumuran.โ€ Telapak tangan cepat menutup mulut. Aku hampir menyemburkan tawa. โ€œApa aku kelihatan tua?โ€ Langkahnya terhenti, menoleh padaku minta dilihat. โ€œOh, enggak. Bapak, eh Calvin masih kayak umur 25-an, kok.โ€ Aku membulatkan jari telunjuk dan jempol. Ini jujur, bukan sekadar memuji.

    ์ตœ์‹  ์—…๋ฐ์ดํŠธ : 2021-09-16
  • SEKAR (Gadis yang Dinodai Kakak Ipar)ย ย ย 56. Aku Mencintaimu

    Akad dilaksanakan pagi ini. Di kamar aku sudah didandani natural, tanpa cukur alis atau bulu mata palsu. Kata periasnya bulu mataku memang sudah tebal dan panjang, hanya diberi mascara setelah dilentikkan sudah seperti pakai bulu mata palsu juga. โ€œEh, manglingin banget cucu nenek.โ€ Nenek masuk, mendekatiku lalu menempelkan pipi kami sambil melihat kaca rias. โ€œTangan kak Rose tuh ajaib, Nek,โ€ pujiku pada perias pengantin yang tengah mengecek bagian yang kurang dari makeup di wajahku. โ€œSudah cantik dari sananya ya, Nek. Tinggal poles dikit kinclong, deh.โ€ โ€œPiring kali Kak kinclong,โ€ timpalku membuat kami tertawa. โ€œMemang kulit aslinya masih bagus, Dek. Pasti nggak pernah diapa-apain?โ€ โ€œHum, jarang dandan, Kak. Sekar sukanya pake pelembab trus bedak M*rks, pake compa

    ์ตœ์‹  ์—…๋ฐ์ดํŠธ : 2021-09-16
  • SEKAR (Gadis yang Dinodai Kakak Ipar)ย ย ย 57. Pria-ku

    โ€œApa โ€ฆ menurutmu aku โ€ฆ sudah laki-laki?โ€ Mataku sontak membuka, tadi tengah terpejam, menghayati hangat rangkulannya dari belakang. Kami berdiri melihat view kota dari atas di sore ini. Mengerjap-ngerjap, aku masih kaget atas pertanyaannya barusan di dekat telinga. Nada yang terdengar meragukan dirinya sendiri. โ€œTentu. Kamu laki-laki, Calv,โ€ sahutku kemudian. Dipereratnya lingkaran kedua tangan membuatku sedikit sesak. Terdiam, kutunggu apa yang akan dikatakan, dari berat tarikan napasnya seperti ada sesuatu terpendam. Dagunya menempel penuh pada pipiku, sesekali menghirup dalam aroma bunga sisa sampo yang kupakai tadi. โ€œโ€ฆ aku takut kamu kecewa.โ€ Kalimatnya lemah terasa mengiris hati. Aku bisa merasakan ada luka yang tersimpan. Perlahan kulonggarkan tangannya, ber

    ์ตœ์‹  ์—…๋ฐ์ดํŠธ : 2021-09-18
  • SEKAR (Gadis yang Dinodai Kakak Ipar)ย ย ย 58. Kamu Istimewa, Sayang

    Ini hari kedua kembali ngantor. Suasana sudah biasa, beda dengan hari pertama yang disambut meriah, karena kabar pernikahan kami memang sudah menyebar ke mereka.Lintang kutelepon sebelum hari akad waktu itu, dia girang dan minta traktiran lagi. Aku menjanjikannya setelah kembali. Sekarang kami sempatkan ke sebuah pusat perbelanjaan saat jam istirahat, kebetulan suami sedang ke garmen, jadi juga sudah izin tadi.“Aku sebenarnya jadi segan manggil nama, Sekar. Manggil Ibu nggak apa, ya?”“Nggak. Kita itu teman. Pokoknya panggil Sekar aja!”Habis belanja tas pilihan Lintang kami duduk berhadapan menikmati es krim.“Ih, kayak mimpi deh. Aku ikut senang. Nggak habis-habis senangnya dari waktu kamu ngabarin itu.”“Aku juga nggak nyan

    ์ตœ์‹  ์—…๋ฐ์ดํŠธ : 2021-09-18
  • SEKAR (Gadis yang Dinodai Kakak Ipar)ย ย ย 59. Keluarga Baruku

    โ€œKenapa nyimpan bola dunia? Kayak di sekolahan aja.โ€ โ€œJangan salah. Ini untuk menumbuhkan mimpi.โ€ Kami sama-sama menggerakkan perlahan bola itu. melihat semua bagiannya. โ€œIya ya, makin dilihat jadi mau ke keliling dunia.โ€ โ€œHem, itu awalnya.โ€ โ€œKok bisa? Bukannya dari kecil orangtua sudah mampu? Kamu kan bisa minta ke mana aja. Tinggal urus ini itu berangkat.โ€ Calvin menarikku ke dekapan. โ€œBeda rasa dengan kita merencanakan dan membayar sendiri.โ€ โ€œOh โ€ฆ.โ€ Aku mengangguk-angguk. โ€œSetelah umroh, mau ke Turki nggak? Aku penasaran sama kotanya.โ€ โ€œBoleh, Sayang. Hadiah dari Mami Papi kita pilih Turki. Umroh hadiah dari aku.โ€ โ€œMakasih, Sayang.โ€ Kubalas dekapannya seerat mungkin. Ini hadiah luarbiasa se

    ์ตœ์‹  ์—…๋ฐ์ดํŠธ : 2021-09-22
  • SEKAR (Gadis yang Dinodai Kakak Ipar)ย ย ย 60. Persiapan Honeymoon

    โ€œKe rumah Mami? Kapan?โ€ โ€œTadi, habis kita makan siang.โ€ Makan siang kami tadi di ruang kantor, aku bawa hasil masakanku dan Nenek sebelum berangkat. Dia menatap wajahku serius. โ€œMami bilang apa?โ€ Senyumku melebar. โ€œMmm, boleh nanya, gak?โ€ Alisnya terangkat. โ€œTanya aja.โ€ Aku tengkurap, dia membaringkan wajah tepat di depan mukaku. Kebiasaan kami sebelum tidur ngobrol ringan tentang apa yang terjadi seharian. Kumainkan pucuk hidungnya. โ€œSejak kapan suka sama aku?โ€ Mata kami bertatapan lekat. โ€œMungkin โ€ฆ waktu kamu melamar kerja malam itu.โ€ โ€œPas aku baru ngelamar kerja?โ€ Mataku membulat penuh. โ€œKok bisa?โ€ โ€œMungkin.โ€ Dia bilang aku lucu. G

    ์ตœ์‹  ์—…๋ฐ์ดํŠธ : 2021-09-22
  • SEKAR (Gadis yang Dinodai Kakak Ipar)ย ย ย 61. Umroh dan Honeymoon

    Masyaallah, tak henti syukur atas aliran nikmat-Nya. โ€œLabbaikallahumma umratan.โ€ (Ya Allah aku penuhi panggilanmu untuk berumroh) Kami langsung bersiap tawaf, kami berkumpul di lobi. Suami dan jamaah umroh laki-laki sudah mengenakan pakaian ihram, aku mengenakan gamis putih, jilbab panjang seperti mukena warna sama. Sesekali kulirik suami, kadar ketampanannya bertambah dua kali lipat dengan penampilan ini. Dia hanya membalas menatapku teduh, sepertinya wajah itu tengah serius menyiapkan diri untuk khusyuk ibadah. Agh! Aku saja yang kadang berlebihan mengaguminya. Segera kualihkan perhatian pada panduan Ustaz yang akan memimpin rombongan, kami kemudian dibagikan earphone u

    ์ตœ์‹  ์—…๋ฐ์ดํŠธ : 2021-09-22
  • SEKAR (Gadis yang Dinodai Kakak Ipar)ย ย ย 62. Cappadocia

    Puas banget jalan di wisata sekitaran Istanbul. Selama di sini kami sudah kunjungi Istana Topkapi, jalan kaki menikmati suasana pasar malam,ke Taman Miniaturk juga lihat lebih dari ratusan miniatur wisata terkenal di wilayah Turki. Puas? Banget! Karena kita berdua ini menjalaninya santai. Kita juga sambil kerja dari kejauhan. Aku masih sempat buat desain gaun muslim cantik, terinspirasi dari apa yang terlihat selama jalan-jalan. โ€œSiap terbang lagi?โ€ Calvin selalu menanyakanku lebih dulu. โ€œSiap dong, Sayang. O, ya kenapa Cappadocia harus pake pesawat lagi, memang jauh ke sana?โ€ โ€œKamu bisa capek duduk berjam-jam di bus.โ€ โ€œOhya? Kalau naik pesawat berapa lama?โ€ โ€œSatu jam setengah sudah sampai.โ€ โ€œOh, gitu? Yasudah mana y

    ์ตœ์‹  ์—…๋ฐ์ดํŠธ : 2021-09-22

์ตœ์‹  ์ฑ•ํ„ฐ

  • SEKAR (Gadis yang Dinodai Kakak Ipar)ย ย ย 65. Ingin Menua Bersama

    โ€œJanjiโ€ฆjangan pindah. Buatlah rumah nenek ramai. Canda kalian, tawa anak-anakmu kelak, Sekar. Keluarga yang hangat satu sama lain โ€ฆ ah, nenek tua ini ingin melihatnya, ingin ikut bahagia, tapi sepertinya itu ndak mungkin โ€ฆ.โ€ Kalimat panjang diiringi senyuman itu terlontar dari Nenek. Sangat kuingat saat itu, ketika hari kedua beliau dirawat, dalam kondisi membaik, dan besoknya sudah diperbolehkan pulang. Beliau berbicara sambil menggenggam tangan dan Calvin, yang baru beberapa hari pulang bulan madu.

  • SEKAR (Gadis yang Dinodai Kakak Ipar)ย ย ย 64. PoV Yandi 2

    Mama tanya, dan aku langsung menoleh pada Najwa, sepertinya dia juga akan tanyakan hal sama. โ€œAda sih, tapi kangen-โ€œ Ugh! Keceplosan. โ€œKangen suasana waktu kuliah, Ma.โ€ Sial*n! Lupa! Sebut Surabaya di rumah ini seakan menyebut nama Sekar di mata mereka. Memangnya Surabaya milik Sekar? Ah, tapi mereka ada benarnya juga, aku penasaran mau lihat anak kembar Sekar. Kata Lintang makin besar cakepnya makin kelihatan. Kutahu Sekar lebih banyak mengurus usaha yang makin terkenal bran-nya, sementara Calvin masih dirahasiakan Lintang bagaimana kondisinya. Alasan tengah berobat di luar negeri. Agh! Kalau pikir itu aku memang menggebu mau bertemu. Biasalah, terkadang laki-laki move on lebih sulit. Itu terjadi padaku, walau tidak sekuat dulu menginginkannya lagi. Sekadar

  • SEKAR (Gadis yang Dinodai Kakak Ipar)ย ย ย 63. PoV Yandi 1

    "Ayo bangun. Makanan sudah siap masih molor.โ€ โ€œHmm, jam berapa?โ€ Kukucek mata yang malas membuka. โ€œSetengah enam.โ€ Kutarik tangannya yang tengah melipat selimut, sampai badannya jatuh menimpaku. โ€œAww, Yan?!โ€ โ€œDiam bentar aja.โ€ Kudekap erat, mencari getar yang kuharap ada. โ€œUdah, yuk, kita siap-siap kerja.โ€ โ€œBentar lagi, masih kepagian.โ€ โ€œYa, kalau kamu belum mandi, belum juga sarapan nanti lambat. Awh, geli!โ€ Najwa menggeliat, makin kurapatkan badan. Naluri sebagai lelaki muncul. Kasihan juga sudah seminggu jadi pengantin aku belum menyentuhnya. Alasan kami adaptasi dulu. Ya, perasaan harus ada untuk memulai. Aku suka Najwa, sifatnya periang, tapi hati belum se

  • SEKAR (Gadis yang Dinodai Kakak Ipar)ย ย ย 62. Cappadocia

    Puas banget jalan di wisata sekitaran Istanbul. Selama di sini kami sudah kunjungi Istana Topkapi, jalan kaki menikmati suasana pasar malam,ke Taman Miniaturk juga lihat lebih dari ratusan miniatur wisata terkenal di wilayah Turki. Puas? Banget! Karena kita berdua ini menjalaninya santai. Kita juga sambil kerja dari kejauhan. Aku masih sempat buat desain gaun muslim cantik, terinspirasi dari apa yang terlihat selama jalan-jalan. โ€œSiap terbang lagi?โ€ Calvin selalu menanyakanku lebih dulu. โ€œSiap dong, Sayang. O, ya kenapa Cappadocia harus pake pesawat lagi, memang jauh ke sana?โ€ โ€œKamu bisa capek duduk berjam-jam di bus.โ€ โ€œOhya? Kalau naik pesawat berapa lama?โ€ โ€œSatu jam setengah sudah sampai.โ€ โ€œOh, gitu? Yasudah mana y

  • SEKAR (Gadis yang Dinodai Kakak Ipar)ย ย ย 61. Umroh dan Honeymoon

    Masyaallah, tak henti syukur atas aliran nikmat-Nya. โ€œLabbaikallahumma umratan.โ€ (Ya Allah aku penuhi panggilanmu untuk berumroh) Kami langsung bersiap tawaf, kami berkumpul di lobi. Suami dan jamaah umroh laki-laki sudah mengenakan pakaian ihram, aku mengenakan gamis putih, jilbab panjang seperti mukena warna sama. Sesekali kulirik suami, kadar ketampanannya bertambah dua kali lipat dengan penampilan ini. Dia hanya membalas menatapku teduh, sepertinya wajah itu tengah serius menyiapkan diri untuk khusyuk ibadah. Agh! Aku saja yang kadang berlebihan mengaguminya. Segera kualihkan perhatian pada panduan Ustaz yang akan memimpin rombongan, kami kemudian dibagikan earphone u

  • SEKAR (Gadis yang Dinodai Kakak Ipar)ย ย ย 60. Persiapan Honeymoon

    โ€œKe rumah Mami? Kapan?โ€ โ€œTadi, habis kita makan siang.โ€ Makan siang kami tadi di ruang kantor, aku bawa hasil masakanku dan Nenek sebelum berangkat. Dia menatap wajahku serius. โ€œMami bilang apa?โ€ Senyumku melebar. โ€œMmm, boleh nanya, gak?โ€ Alisnya terangkat. โ€œTanya aja.โ€ Aku tengkurap, dia membaringkan wajah tepat di depan mukaku. Kebiasaan kami sebelum tidur ngobrol ringan tentang apa yang terjadi seharian. Kumainkan pucuk hidungnya. โ€œSejak kapan suka sama aku?โ€ Mata kami bertatapan lekat. โ€œMungkin โ€ฆ waktu kamu melamar kerja malam itu.โ€ โ€œPas aku baru ngelamar kerja?โ€ Mataku membulat penuh. โ€œKok bisa?โ€ โ€œMungkin.โ€ Dia bilang aku lucu. G

  • SEKAR (Gadis yang Dinodai Kakak Ipar)ย ย ย 59. Keluarga Baruku

    โ€œKenapa nyimpan bola dunia? Kayak di sekolahan aja.โ€ โ€œJangan salah. Ini untuk menumbuhkan mimpi.โ€ Kami sama-sama menggerakkan perlahan bola itu. melihat semua bagiannya. โ€œIya ya, makin dilihat jadi mau ke keliling dunia.โ€ โ€œHem, itu awalnya.โ€ โ€œKok bisa? Bukannya dari kecil orangtua sudah mampu? Kamu kan bisa minta ke mana aja. Tinggal urus ini itu berangkat.โ€ Calvin menarikku ke dekapan. โ€œBeda rasa dengan kita merencanakan dan membayar sendiri.โ€ โ€œOh โ€ฆ.โ€ Aku mengangguk-angguk. โ€œSetelah umroh, mau ke Turki nggak? Aku penasaran sama kotanya.โ€ โ€œBoleh, Sayang. Hadiah dari Mami Papi kita pilih Turki. Umroh hadiah dari aku.โ€ โ€œMakasih, Sayang.โ€ Kubalas dekapannya seerat mungkin. Ini hadiah luarbiasa se

  • SEKAR (Gadis yang Dinodai Kakak Ipar)ย ย ย 58. Kamu Istimewa, Sayang

    Ini hari kedua kembali ngantor. Suasana sudah biasa, beda dengan hari pertama yang disambut meriah, karena kabar pernikahan kami memang sudah menyebar ke mereka.Lintang kutelepon sebelum hari akad waktu itu, dia girang dan minta traktiran lagi. Aku menjanjikannya setelah kembali. Sekarang kami sempatkan ke sebuah pusat perbelanjaan saat jam istirahat, kebetulan suami sedang ke garmen, jadi juga sudah izin tadi.“Aku sebenarnya jadi segan manggil nama, Sekar. Manggil Ibu nggak apa, ya?”“Nggak. Kita itu teman. Pokoknya panggil Sekar aja!”Habis belanja tas pilihan Lintang kami duduk berhadapan menikmati es krim.“Ih, kayak mimpi deh. Aku ikut senang. Nggak habis-habis senangnya dari waktu kamu ngabarin itu.”“Aku juga nggak nyan

  • SEKAR (Gadis yang Dinodai Kakak Ipar)ย ย ย 57. Pria-ku

    โ€œApa โ€ฆ menurutmu aku โ€ฆ sudah laki-laki?โ€ Mataku sontak membuka, tadi tengah terpejam, menghayati hangat rangkulannya dari belakang. Kami berdiri melihat view kota dari atas di sore ini. Mengerjap-ngerjap, aku masih kaget atas pertanyaannya barusan di dekat telinga. Nada yang terdengar meragukan dirinya sendiri. โ€œTentu. Kamu laki-laki, Calv,โ€ sahutku kemudian. Dipereratnya lingkaran kedua tangan membuatku sedikit sesak. Terdiam, kutunggu apa yang akan dikatakan, dari berat tarikan napasnya seperti ada sesuatu terpendam. Dagunya menempel penuh pada pipiku, sesekali menghirup dalam aroma bunga sisa sampo yang kupakai tadi. โ€œโ€ฆ aku takut kamu kecewa.โ€ Kalimatnya lemah terasa mengiris hati. Aku bisa merasakan ada luka yang tersimpan. Perlahan kulonggarkan tangannya, ber

์ข‹์€ ์†Œ์„ค์„ ๋ฌด๋ฃŒ๋กœ ์ฐพ์•„ ์ฝ์–ด๋ณด์„ธ์š”
GoodNovel ์•ฑ์—์„œ ์ˆ˜๋งŽ์€ ์ธ๊ธฐ ์†Œ์„ค์„ ๋ฌด๋ฃŒ๋กœ ์ฆ๊ธฐ์„ธ์š”! ๋งˆ์Œ์— ๋“œ๋Š” ์ฑ…์„ ๋‹ค์šด๋กœ๋“œํ•˜๊ณ , ์–ธ์ œ ์–ด๋””์„œ๋‚˜ ํŽธํ•˜๊ฒŒ ์ฝ์„ ์ˆ˜ ์žˆ์Šต๋‹ˆ๋‹ค
์•ฑ์—์„œ ์ฑ…์„ ๋ฌด๋ฃŒ๋กœ ์ฝ์–ด๋ณด์„ธ์š”
์•ฑ์—์„œ ์ฝ์œผ๋ ค๋ฉด QR ์ฝ”๋“œ๋ฅผ ์Šค์บ”ํ•˜์„ธ์š”.
DMCA.com Protection Status