Share

31. Jerat Nafsu Reza Melukaiku

Mobil sudah sampai di halaman rumah, bergegas Arjun membukakan pintu untuk Reza maupun aku. Reza berlarian menghampiriku dan membopong tubuhku.

"Tidak perlu, Mas Reza! Aku tidak apa-apa bisa jalan sendiri!" teriakku sambil melirik Arjun.

Dia tertegun menatapku, sambil tangannya menderek koper pandangannya terus tajam menghujam jantungku.

"Untuk kamu dan anakku, aku akan lakukan apapun, Zhee!" ujarnya tak menggubris.

Aku semakin tidak nyaman apalagi setelah mengetahui dia diam-diam sudah sembuh dari sakitnya. Bahkan sudah mulai berani menggoda dan menantangku.

"Sudah turunkan, Mas Reza!" berontakku saat langkah Reza hendak menaiki tangga. "Aku belum ingin tidur," lanjutku.

Dalam hatiku takut berada di kamar berdua dengan dia, tapi apa dayaku?

"Sulis, tolong ini koper nyonya!" kata Arjun sambil menyerahkan koper kepada Sulis.

"Baik, Mas Arjun."

Reza merebahkan aku di sofa dengan perlahan. Matanya menatapku dengan

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status