Share

35. Yang Tersisihkan

Kabut pagi masih menggantung di udara. Kesejukan khas daerah kaki bukit terasa memeluk tubuh. Sang mentari bersembunyi di balik awan dan masih enggan mempersembahkan kehangatan.

Farhan menyeruput kopi yang masih panas dari cangkir yang terletak di meja teras Pondok Sunyi. Kirana sempat membuatkan kopi itu sebelum meninggalkannya sendiri di situ. Mereka bertiga bersama Gayatri ke situ, tetapi Kirana dan Gayatri barusan pergi untuk mengurusi pekerjaan di Bengkel Kemas.

Pikiran Farhan teringat akan kedua anaknya yang enggan ikut dengannya. Mereka tak bisa disalahkan karena kedua anaknya tak terlalu dekat dengannya dan lebih sering di rumah nenek mereka. Kesibukan Farhan dan Lala membuat kedua anak mereka pulang ke rumah nenek mereka saat pulang sekolah dan baru pulang ke rumah ketika dijemput sore hari. Mereka bertambah jauh dari Farhan sejak Lala meninggalkan rumah dan tinggal di rumah orang tuanya ketika masalah perkawinan mereka memanas.

Saat Lala kena serangan

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status