Share

Part 51

"Sudahlah, Mas, nggak usah diingat-ingat dan dikenang lagi semua peristiwa buruk yang sudah terjadi. Toh, aku juga sudah bisa melepaskan Mas Arga, fokusku saat ini hanyalah untuk mencari uang sebanyak mungkin guna membiayai pengobatan ayahku yang sedang terkena stroke setelah kejadian itu." Kania mengakhiri percakapan mereka dan beranjak menuju bibir pantai, di sana Kania tiba-tiba saja berteriak dengan sangat nyaring sehingga membuat Andra yang baru saja akan berdiri merasa sangat terkejut dan langsung berlari ke arah Kania, yang ternyata sudah menangis tersedu-sedu.

"AAAAAAAAA!" Nyaring terdengar teriakan Kania mengagetkan Andra yang baru saja akan berdiri.

"KANIA! KANIA! KAMU KENAPA KANIA!" Andra balas berteriak sekuat tenaga sambil berlari menghampiri Kania, dan Andra di buat semakin terkejut ketika sampai di sana dilihatnya Kania tengah menangis tersedu-sedu.

Andra tidak tahu harus bagaimana, karena berbicara dengan

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status