Share

Bab 13

Bab 13

Kututup mata untuk melihat air yang berada diujung sana

Terasa bening namun jika disentuh akan berwarna biru

Lalu kubuka kembali nyatanya hidup

Didepanku, sebuah telaga hijau yang tak pernah disentuh

Dikelilingi orang – orang yang seolah marah

Dan aku tak tahu alasannya

Kubiarkan itu berlalu dan kembali, sebuah telapak tangan yang masih terbuka

            Beberapa puluh orang sudah berkumpul di alun – alun kota. Itu belum semua. Ayu berhasil bekerja sama dengan gerakan feminis dari kampus lain, ada juga dari luar Surabaya. Dengan baju merah muda seragam, mereka berjongkok menunggu komando selanjutnya. Pentolan organisasi sedang rapat darurat jauh dari kerumunan. Termasuk Nyimas dan Ayu. Hingga matahari sedang terik, massa belum juga mengeluarkan aksinya

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status