Home / Fantasi / Sayembara Cinta Sang Pangeran / Terlena Sejenak Di Angelico Falls

Share

Terlena Sejenak Di Angelico Falls

last update Last Updated: 2023-03-04 17:24:41

Langkah kaki kuda putih yang ditunggangi oleh sang pangeran dan teman kencannya sore ini pun melambat di tepi danau dimana sebuah air terjun setinggi kurang lebih 50 meter berada di ujung seberang permukaan air jernih itu.

"Wow, indah sekali pemandangannya, Willy!" Lady Amelia mendesah takjub melihat panorama alam yang masih tak terjamah oleh tangan manusia.

Burung berbulu warna-warni seperti jenis Macaw Bird beterbangan dari dahan ke dahan pohon tinggi yang tumbuh di sekitar danau. Gelisah karena kehadiran makhluk asing dari luar habitat tempat tinggal mereka. Satwa liar lainnya seperti rusa sikka bertanduk, tupai, beberapa jenis primata, dan burung-burung kecil nampak memerhatikan tamu tak diundang itu di antara tumbuh-tumbuhan dalam ekosistem Angelico Falls.

Pangeran William turun terlebih dahulu dari pelana kudanya lalu membantu gadis itu menyusulnya hingga menapakkan kaki ke permukaan tanah berbatu kerikil. "Apa kau suka berada di sini, My Lady?" tanya pemuda itu mengedarkan pan
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Latest chapter

  • Sayembara Cinta Sang Pangeran   Sebuah Epiphany yang Indah (THE END)

    Musim dingin yang panjang mulai berganti menjadi musim semi dimana tunas-tunas tumbuhan bermunculan di permukaan bumi usai tertutupi salju yang mencair dan menguap terkena sinar matahari. Kehamilan sang ratu pun telah sampai pada bulan-bulan akhir jelang kelahiran anak pertamanya. Dan Istana Wisteria begitu tak sabar menyambut kehadiran calon penerus tahta berikutnya. Keseharian Ratu Amelia Lancester diisi dengan banyak kegiatan kunjungan ke fasilitas publik serta acara sosial mewakili keluarga kerajaan Wisteria.Dia merasa bahwa pendidikan di Wisteria Kingdom terlalu bergantung kepada Drakenville karena memang fasilitas serta tenaga pengajar yang ada masih kurang. Ratu Amelia senang berdiskusi hal-hal menarik yang membawa kemajuan untuk negerinya bersama sang raja. Hingga suatu hari Raja William Lancester membuat sebuah terobosan baru untuk membangun sekolah yang mirip seperti Drakenville National School. "Amy, sesuai pembicaraan kita sebelumnya aku telah membuat beberapa pengatur

  • Sayembara Cinta Sang Pangeran   Romansa Di Musim Dingin

    Angin musim dingin memang berhembus membekukan tulang bagi banyak orang. Namun, banyak pasangan pengantin baru yang menikah sebelum memasuki musim yang dibenci sebagian orang karena begitu menyiksa dengan suhu di bawah 0° Celcius. Jenderal Jason Oliviera yang menikahi Sersan Yuna Almeira adalah salah satu pasangan yang beruntung itu. Di musim salju kali ini dia memiliki partner untuk menghalau rasa dingin sepulang bertugas di luar rumah. Istri yang baru dinikahinya itu mempunyai semangat yang bagus berkaitan dengan kehidupan di balik pintu kamar tidur mereka. Sama seperti ketika sore ini sepulang acara pembubaran panitia royal wedding Pangeran Ares dan Lady Queenta."Hai, Tuan Jenderal yang tampan. Bagaimana harimu?" sapa Yuna sembari membantu melepaskan jubah jenderal besar Drakenville berbahan kain Kashmere yang dikenakan suaminya."Hai, Istriku yang jelita. Hari yang melelahkan seperti biasa ditambah cuaca buruk yang melengkapi skala sebuah hari menyebalkan," jawab Jenderal Jason

  • Sayembara Cinta Sang Pangeran   Sang Duke Muda dan Gadis Kecil

    Rombongan kereta tamu undangan dari Wisteria Kingdom sampai di depan Istana Drakenville yang megah. Raja William Lancester bersama Ratu Amelia turun dari kereta kencana memasuki istana yang indah dengan hiasan patung pahatan artistik dan bunga-bunga segar dekorasi yang meriah.Di ruang tamu istana Pangeran Ares dan Lady Queenta Larson sendiri yang menyambut kedatangan tamu dari Wisteria Kingdom. Keluarga Larson mendapat gelar kehormatan bangsawan karena akan menjadi besan keluarga kerajaan."Selamat datang, Your Majesty. Lama tak bersua, semoga kabar Anda dan keluarga baik-baik saja!" sambut Pangeran Ares dengan pelukan hangat untuk Raja William."Terima kasih atas penyambutan Anda, Pangeran Ares. Jadi apa segala persiapan pesta royal wedding telah lengkap?" sahut raja Wisteria sembari mengedarkan pandangannya ke sekeliling ruangan istana yang megah itu.Pangeran Ares pun menjawab, "Segalanya telah siap untuk besok pagi. Hari ini mungkin sebaiknya digunakan untuk beristirahat saja di

  • Sayembara Cinta Sang Pangeran   Musim Dingin dan Kenangan

    "Amy, selamat atas pernikahanmu dengan sang pangeran. Kalian berdua sama-sama beruntung memiliki satu sama lain," ucap Madam Tania usai menerima donasi besar dari Ratu Amelia Lancester.Wanita muda yang telah mendampingi Raja William Lancester naik tahta baru-baru ini pun menjawab, "Terima kasih, Madam Tania. Kuharap bantuan dariku akan sanggup untuk menolong anak-anak di panti asuhan ini melewati musim dingin yang akan tiba sebentar lagi. Angin yang dingin menusuk tulang mulai berhembus bukan?" "Kau benar, Amy. Bersyukur atas segala kebaikanmu untuk kami di sini. Dan sampaikan salam hangat kami untuk paduka raja. Beliau pemimpin muda Wisteria yang luar biasa, banyak kemajuan kesejahteraan rakyat di pedesaan yang terjadi semenjak beliau menggantikan mendiang Raja Alderan," puji Madam Tania penuh syukur.Amy pun menjawab dengan rasa bangga, "Akan kusampaikan salam kalian pastinya. Suamiku itu memang seorang pemimpin yang luar biasa. Beliau pekerja keras yang berhati mulia.""Lihatlah

  • Sayembara Cinta Sang Pangeran   Wisteria Royal Wedding Day

    Sebelum musim dingin tiba Pangeran William Lancester menemui baginda raja yang kondisinya agak berat untuk bertahan lebih lama. Di dalam kamar peristirahatan Raja Alderan Lancester, ada perdana menteri Wisteria dan juga beberapa petinggi militer di sana."Puteraku, kudengar kau telah menemukan calon istrimu. Kerja bagus, Nak. Sebaiknya segeralah kalian berdua menikah sebelum aku tak mampu memberikan restuku lagi," titah paduka raja dengan napas yang berat sambil berbaring di ranjang kebesarannya.Memang itu hal yang ingin dia bicarakan dengan ayahandanya, sang pangeran pun menjawab, "Baik, Ayah. Aku akan meminta pegawai istana untuk segera menyiapkan acara pernikahan tersebut. Bertahanlah lebih lama lagi untuk menyaksikan kebahagiaan puteramu ini, Baginda Raja!""Segera lakukan persiapan untuk holy matrimony hari ini juga di kamar peristirahatanku. Pesta perayaan pernikahan itu bisa menyusul nanti, aku pun tak akan bisa duduk menghadirinya. Uhuk ... uhuk ...," desak Raja Alderan seray

  • Sayembara Cinta Sang Pangeran   Sebuah Kisah Cinderella yang Berbeda

    "Bagaimana sekolahmu, Queenta?" tanya Tuan Robert Larson ketika makan malam bersama dengan keluarga besar Larson.Gadis itu menghentikan makan malamnya dan menjawab, "Segalanya lancar dan baik-baik saja, Pa. Bulan depan kami akan naik kelas tingkat akhir di senior highschool.""Ohh, bagus kalau begitu, Nak. Belajarlah yang rajin agar dapat meneruskan bisnis keluarga Larson nantinya," nasihat ayah Queenta lalu ia pun meneruskan makan malam dan membiarkan anggota keluarga lainnya berbincang di meja makan.Ketika hidangan penutup dihidangkan di meja makan, Harvey menghampiri Tuan Robert Larson di kepala meja makan dan berbisik, "Sir, ada rombongan dari kerajaan Drakenville yang ingin menemui Anda, nyonya, dan nona muda."Alis ayah Queenta berjengit sedikit terkejut. Dia lalu berkata kepada Harvey, "Persilakan mereka duduk dulu di ruang tamu. Aku akan segera menemui mereka bersama anak dan istriku!" Dia pun memberi tahu Minerva Larson dan puterinya agar ikut menemui rombongan dari Drakenv

More Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status