Share

Part 29

        Clara langsung merebahkan tubuhnya pada ranjang berukuran sedang milik Devan. Ia sudah tidak memperdulikan dimana tempat ia berada. Yang ia fikirkan hanyalah bagaimana ia bisa memejamkan matanya dengan nyaman. Clara langsung memeluk Devan yang berada disampingnya. Ia merasakan rasa hangat yang masih menjalar pada tubuh anak itu. Berharap, dengan mendapatkan pelukannya Devan bisa lebih baikan.

        Hati Devan sorak bergembira. Tanpa meminta pun, Clara sudah memeluknya dengan senang hati. Ia tidak menyangka jika Clara akan mudah luluh hanya karena ia sedang sakit. Devan yakin, jika dalam posisi sehat, Clara akan sulit untuk memeluknya. Mendapat kesempatan emas, Devan balik memeluk tubuh Clara dengan erat. Ia senang sekali hari ini. Jika sakit bisa dipeluk Mama, Devan rela jika setiap hari merasakan sakit.

                         

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status