Share

Rencana Pak RT

Author: NonaRein
last update Last Updated: 2025-03-07 11:18:16

Diam di rumah cuma bikin aku mati muda, kuhabiskan hari ini di kantor ah sekalian mau menghadap bos. Ada info kalau novel keduaku mau naik cetak, lumayan kan ada tambahan uang buat tabungan.

Riuh para karyawati sedang sibuk menggibah waktu aku sampai kantor lima belas menit sebelum teng.

"Din, tumben ngantor. Dipanggil?"

Aku cuma mengulas senyum, soalnya anak-anak tahu aku ini pekerja rumahan yang digaji layaknya orang kantoran. Beginilah nasib karyawan kontrak yang kerjanya nggak nentu.

"Iya nih mau ngadep, Bos," jawabku lalu melambai melewati kubikel mereka.

Kata Luki, rekan kantor yang cukup akrab denganku ada di mejanya lihat aku baru datang.

"Din, sehat lo? Ko makin kurusan?" Luki ngehampirin dan kami bersalaman kayak orang lama nggak ketemu padahal baru beberapa hari sudah bertemu waktu anaknya Pak Wira mulai kerja.

"Sehatlah, nih efek diet bikin turun kiloan." Bisa mati kalau Luki tahu turunnya berat badanku akibat diselingkuhi, memalukan.

"Yakin efek diet? Bukan efek yang lai
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Latest chapter

  • Selingkuhan Suamiku   Fahri Datang Lagi

    Pak Raga terlihat sedikit terdiam saat mendengar pertanyaanku.“Saya kenal Miska karena kami masih ada hubungan keluarga. Dia sepupu jauh saya,” ucapnya dengan nada tenang, tapi cukup mengejutkan buatku.Deg.Aku refleks meneguk ludah. Mataku melebar, tak percaya dengan jawaban itu. Jadi... mereka masih ada hubungan saudara?“Serius, Pak? Maksudnya... kalian itu masih keluarga?”Raga mengangguk pelan. “Iya. Nggak dekat banget sih, saya ngerasanya kayak gitu.”Astaga. Kalau begitu...Kepalaku mendadak dipenuhi banyak skenario. Kalau aku dekat dengan Pak Raga… pasti Miska nggak akan suka. Wanita itu nggak pernah suka kalau ada sesuatu yang bukan miliknya ikut disentuh orang lain. Bahkan kalau hanya sebatas perhatian.Diam-diam muncul ide kecil dalam benakku. Mungkin... aku bisa memanfaatkan kedekatanku dengan Pak Raga untuk membalas dendam ke Miska. Bukan dengan cara jahat, tapi biar dia tahu rasanya tersisihkan.***Keesokan harinya, setelah Pak Raga pulang dan aku sedikit merasa lebih

  • Selingkuhan Suamiku   Jangan Dekati Dinda!

    Mataku seketika melebar kala melihat Mas Fahri tiba-tiba saja menarik kerah kemejanya Pak Raga. Spontan aku yang tadinya menjauh seketika berlari demi menghindari agar Mas Fahri tidak melakukan hal gegabah. Nahas, kakiku terkilir kemudian aku jatuh dan saat itu juga bokongku terasa sakit sekali apalagi pergelangan kakiku yang terkilir.Dua lelaki yang tadinya beradu pandangan tajam lantas menolong, terutama suara Pak Raga yang menyebut namaku."DINDA!" Suara yang aku tahu kalau nadanya seperti nada kekhawatiran."Aaww..." Bukan cuma bokong dan pergelangan kakiku saja ternyata yang sakit, kram cukup hebat menerjang perutku. Membuatku kesakitan sekali."Dinda.." Samar kulihat dan kepalaku pusing sekali, entah semuanya mendadak gelap dan aku tidak tahu apa-apa lagi setelah itu. *Bau desinfektan, aroma karbol khas rumah sakit tertangkap hidup saat mataku membuka. Tirai putih di sekelilingku dan tanganku yang sudah ditusuk jarum infus menyadarkanku kalau saat ini aku sedang berada di r

  • Selingkuhan Suamiku   Fitnah Tak Jelas

    POV DindaLama-lama kehamilanku ini malah tambah parah rasanya, mulai nggak bisa semua makanan aku nikmati dan aku juga nggak bisa menerima bau-bauan yang hinggap ke hidungku. Rasanya tuh mual dan lama-lama mau muntah. Sepertia saat ini, tetiba wangi parfum yang malah bikin kepalaku pusing. Wanginya nggak nyengat, nggak terlalu strong, manly tapi herannya nggak bisa aku terima dan lebih kagetnya kala mendapati bahwa Pak Ragalah pemilik wangi itu. Beliau ada di depan kubikel aku, spontan aku lirik teman-teman timku takut ada yang salah paham melihat 'kedekatanku' dengan Pak Raga."Din, sarapan dulu." Beliau nyimpan sesuatu, kotak makanan karena aromanya tercium nikmat. Kayanya enak, lagian kebetulan belum sempat sarapan."Buat saya Pak?" tanyaku sok pura-pura."Menurutmu buat siapa? Nggak ada orang lain lagi di ruangan ini."Ya karena memang cuma baru beberapa yang datang, itupun mereka lagi di pantry, biasalah sarapan, ngopi sambil gosip.Pak Raga tergolong bos yang rajin, masih ada

  • Selingkuhan Suamiku   Hancur Perlahan

    "Jadi Raga lagi deket sama janda?" Tante Nelly kelihatan termenung, pasti pikirannya sudah terkontaminasi oleh ceritaku tentang si Dinda."Iya Tan, Tante coba deh bicara baik-baik sama Raga. Masa iya seorang Raga bisa sama janda kaya perempuan itu, dia perempuan nggak punya Tan. Rumahnya aja ngontrak, terus bukan dari turunan keluarga yang selevel dengan keluarga Tante. Ya Miska cuma menyayangkan aja, kasihan nanti kalau Om sama Tante harus malu pas kabar ini sampai ke kolega atau rekan bisnis kan."Perlahan Tante Nelly nggangguk, yes aku rasa misiku sudah hampir berhasil. Aku yakin banget setelah ini Raga nggak akan pernah kelihatan atau terdengar dekat lagi sama Dinda.Kami cukup lama ngobrol hingga akhirnya aku bisa lihat Raga keluar dari kamarnya di lantai atas, lah aku kira Raga sudah berangkat ke kantor tapi rupanya dia masih ada di rumah. Wah bisa-bisa nanti dia curiga sama aku lagi."Hai Ga.." Tanganku melambai nyapa dia yang menghampiri kami."Hai Mis, tumben..""Iya nih, kan

  • Selingkuhan Suamiku   POV Miska

    "Gimana, lo udah berhasil ngerjain si Dinda?" Kesal juga menunggu cukup lama di depan gerbang rumah.Sejak aku tahu kalau dia tinggal di perumahan itu, aku jadi punya ide buat ngerjain dia. Minimal bikin dia takut dan akhirnya nggak betah tinggal di Jakarta. Aku nggak mau yah kalau Mas Fahri nyamperin dia dengan alasan-alasan lain. Seperti kayak tempo hari, suamiku minta diantar buat urusan surat cerai. Padahal tinggal minta pengacara saja buat urus semuanya bikin hatiku ketar-ketir nggak jelas. "Berhasil Bos, cuma.." Orang suruhanku natap aku dalam-dalam kayak ada yang janggal."Saat kami mau masuk ke rumahnya, di rumah sebelahnya kayak masih rame Bos. Untungnya kami nggak jadi aksi, soalnya nggak lama setelah itu kami lihat ada mobil mewah datang pas kami udah kabur naik motor.""Mobil mewah?" Keningku mengernyit dalam, mobil siapa yang dia maksud itu."Iya Bos, kami nggak tau siapa yang ada di dalamnya karna kami langsung kabur dari perumahan itu."Penuturan anak buahku bikin aku

  • Selingkuhan Suamiku   Diinterogasi Pak RT

    Sekelebatan dua orang tadi terlihat lagi, keduanya naik motor dengan mesin yang tidak dinyalakan. Aku nggak salah lagi, jelas sekali mataku ini melihat kedua orang yang lari dari arah rumahku menuju tempat gelap dimana motor mereka berada.Diiringi ketakutan akibat mati lampu, mau tak mau memberanikan diri menyalakan meteran listrik di luar sana. Kalau tidak kan listrik di rumahku bakalan mati sampai pagi, anehnya pos ronda yang tak jauh dari rumah kelihatan sepi kalau biasanya ada yang jaga sampai subuh. Sayup-sayup terdengar suara deru mesin mobil makin dekat dan tak salah lagi, mobil yang aku kenali parkir di depan rumah. Itu mobilnya Pak Raga, ada apa coba datang lagi malam-malam begini? Bikin aku was-was disamperin bos di waktu yang kurang wajar."Dinda, kenapa listrik rumahmu mati? Apa tokennya mati?" Kulihat Pak Raga menghampiriku yang memang belum sempat menyalakan meteran listrik. Pun saat baru akan aku jawab, tetangga sebelah rumah keluar dan bertanya dengan suara nyaring.

More Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status