Share

Kecewa

Intan semakin senang mendengar perkataan Jenderal. Kini dia merasa Panglima Penguasa ada di genggamannya.

“Apa kau yakin dengan yang kau katakan?” tanya Intan sekali lagi.

Jenderal tanpa berucap menganggukkan kepalanya. Intan semakin tersenyum. “Pelayan, sebaiknya kita menunda menemui Adipati,” kata Intan segera meninggalkan Jenderal yang hanya diam dihadapannya.

“Aku sudah melakukan kesalahan. Dan aku sudah terjebak. Adipati tidak boleh mengetahui hubunganku dengan Ayu,” batinnya kemudian menuju kamarnya dengan amarah.

“Kau terlihat oleh Putri?” Wati menghadangnya saat Jenderal akan melangkah.

“Kau tidak perlu terlibat dalam masalah ini, Wati,” tegasnya menatap tajam Wati yang sekarang tidak takut dengannya.

“Aku tidak takut lagi denganmu, Jenderal. Kau sudah akan kalah dengan dirimu sendiri. Kesombonganmu, sudah terkalahkan. Aku memang membenci Ayu. Tapi, aku senang melihatn

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status