Share

Bab 46

Semalaman aku tak bisa tidur, teringat bagaimana suamiku berbicara banyak hal mengenai kakak iparku. Detail pula yang disampaikan, bikin hati kebat-kebit memikirkan kemungkinan terburuk.

Entah kenapa aku merasa suamiku punya perhatian lebih, atau mungkin ini hanya perasaanku saja?

Tiba-tiba saja aku teringat kalau beberapa waktu ke belakang aku jadi lebih sering berpikir mengenai saudara suamiku satu-satunya, yaitu Mas Angga. Apa ini semacam sebab akibat, aku memperhatikan Mas Angga, lalu Mas Yudha memperhatikan Mbak Andin?

Ah, kenapa jadi begini. Bukannya wajar ya, kalau Mas Yudha tau banyak, soalnya kan mereka sudah jadi satu keluar, pasti lah Mas Yudha tau soal keluarga dan asal usul kakak iparnya itu, sama sepertiku yang dulu diinterogasi oleh ibu sebelum jadi menantu.

Aku jadi berprasangka pada suamiku, buang-buang energi saja. Tak mungkin juga lah Mas Yudha punya rasa sama Mbak Andin. Sudah jelas aku yang jadi istri dan diperjuangkan di hada
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status