Share

Part 60

"Antarkan Mama ke toilet, Vi," pinta Mama padaku.

"Biar saya saja yang ngantar, Tante," sahut Nura cepat sambil berdiri.

"Enggak usah, terima kasih. Biar Vi saja," tolak Mama halus.

Aku segera berdiri dan memapah beliau. Sedangkan tangan kiriku membawakan infusnya.

Mama sudah jauh lebih baik. Tubuhnya cukup kuat untuk berjalan, tidak gemetar seperti kemarin. 

"Sini saya bantuin, Ma," ucapku setelah meletakkan infus di capstok. Biar aku dapat membantu Mama membuka celananya.

Wanita itu menahan tanganku sambil menggeleng.

"Mama enggak pengen kencing," bisiknya pelan. Kemudian beliau memutar keran air.

"Jangan hiraukan semua ucapan dia. Kamu harus kuat dan hati-hati. Bertahanlah dengan Ilham, jaga rumah tangga kalian. Kasihan anak-anak." Mama bicara sangat lirih di dekat telingaku. Tatapan netranya pen

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
Indamarwati Jamaluddin
Pertahankan ilham bersama Vi
goodnovel comment avatar
Yung
enak saja jalang itu,emang dia siapa,dia adalah lonte salome
goodnovel comment avatar
Solati Rahman
semakin seru ceritanya, ..
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status