Share

Bab 110

Kulirik jam sudah pukul setengah lima pagi. Adzan subuh sudah berkumandang di setiap tempat ibadah.

Aku, di sini masih bergelut dengan rasa yang tak bisa dijelaskan. Mata ini sudah terbuka dari beberapa waktu lalu, tapi tubuh masih membeku di atas peraduan yang sempat memanas.

Ah, aku malu membayangkan apa yang terjadi malam tadi. Dalam guyuran air hujan yang membasahi bumi, di sini aku pun dihujani oleh ribuan kata cinta dari dia yang bergelar suami.

Tuturnya, sentuhannya, begitu terasa nyata menaburi benih cinta di taman hati. Aku dibuat lupa jika dia adalah mantan adik iparku, hingga yang kurasakan, dirinya seorang pujangga bergelar suami.

"Ekhem!"

Buru-buru aku memejamkan mata saat suara deheman seorang pria mendekat. Ada gerakan darinya yang memperbaiki letak selimut hingga menutup sampai ke batas leherku.

Aku bergeming. Mengatur napas setenang mungkin agar dia tidak menyadari kepura-puraanku ini.

Soni. Pria itu kembali keluar dengan menutup pintu. Sedangkan aku, di sini ma
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (5)
goodnovel comment avatar
Mutiara Rasa
eaaa ada yg belah duren tp gk diceritain ah gk seru hihi
goodnovel comment avatar
nurdianis
akhirnya unboxiing juga....
goodnovel comment avatar
Nadea Azkya
lho mana ML/MP nya soni unboxing mbk istri kok gk seru kurang hot .........
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status