Share

Bab 24. Kau adalah Milikku!

Luna tidak bisa tidur. Gadis itu terus memikirkan apa yang dia lihat sebelumnya. Tubuhnya bergetar ketakutan membayangkan begitu banyak darah yang dia lihat. Ya, dia tentu senang dan lega karena berhasil selamat, tapi melihat secara langsung Draco membunuh membuatnya semakin takut.

Perasaan dan pikiran Luna sekarang sedang tidak baik. Dia masih tetap terguncang akibat keterkejutannya. Semua kejadian yang menimpanya sangatlah membuat mental Luna tidak baik-baik saja. Akan tetapi, lepas dari semua rasa takut yang menyelimutinya—Luna sangat bersyukur Draco menyelamatkannya lolos dari Mangar. Dia tidak bisa membayangkan bagaimana dirinya jika sampai harus menyerahkan tubuh pada pria lain.

Luna pasti akan merasa sangat jijik pada tubuhnya. Dia tidak pernah ingin menjadi seorang pelacur. Bibinya bagaikan iblis yang tega menjualnya hanya demi uang. Untungnya Luna memiliki Draco. Walaupun pada awalnya, dia selalu takut pada Draco, tapi sekarang dia merasakan kenyamana di sisi Draco.

Luna dudu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status