Share

11. Semakin curiga.

Memasuki halaman perusahaan, aku langsung membelokkan mobilku ke wilayah parkiran. Memarkirkan mobilku dengan rapi dan berjejeran dengan mobil yang lain. Setelah turun dari mobil, aku langsung melangkahkan kaki ke arah Utara,menuju tempat di mana suamiku biasa memarkirkan mobilnya.

Benar saja, mobil itu masih terparkir cantik di sana. Apa lagi sekarang sudah lewat jam makan siang. Apa suamiku makan di kantor? Tak biasanya Mas Dika selalu makan di kantor. Bukan kah dia biasanya anti makan di kantin kantor. Tapi kok mobil ini? Semua membuat hatiku merasa ganjal.

Aku langsung bergegas menuju ruangan suamiku. Dari pada menduga-duga hal yang tak pasti. Maka aku lebih memilih mengeceknya sendiri. Bukannya tak percaya pada suami, tapi kata hati tak mungkin berbohong. Walau aku akui, sebagai suami. Mas Dika adalah suami yang romantis, pengertian dan sangat sempurna.

Gelagatnya selama ini tak sedikit pun menunjukkan jika ia memiliki selingkuhan. Setiap aku menemukan kejanggalan, mas Dika m
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status