Share

160

Author: Ramdani Abdul
last update Last Updated: 2024-03-01 12:27:22

Romeo, Gabriel, Joseph, dan Paul menjauh dari pintu kamar ketika mendengar suara langkah kaki mendekat. Mereka bersembunyi di balik dinding.

“Apa kalian mendengar perkataan kakek tadi?” tanya Romeo seraya menatap Gabriel, Joseph, dan Paul bersamaan.

Romeo menoleh pada Drake, Louise, dan Ivan yang keluar dari kamar. “Kakek mengatakan jika orang tua Davis berjasa dalam keluarga kita.”

“Aku memang mendengar jika Paman Drake dan yang lain membicarakan mengenai orang tua Davis dan panti asuhan tempat Davis dirawat,” sahut Romeo.

“Apa mungkin orang tua Davis berasal keluarga kelas atas?” tanya Joseph.

Paul berpikir keras, menatap ketiga sepupunya bergantian. “Jika melihat kekayaan yang Davis dapatkan secara tiba-tiba, aku pikir dugaan keluarga Davis berasal dari kelas atas masuk akal. Davis mungkin saja sudah bertemu dengan keluarganya sekarang dan memilih merahasiakannya dari kita.”

Susan, Rebecca, dan Emmely mengintip dari tempat berbeda. Mereka terkejut dan tersenyum ketika mendengar dug
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Latest chapter

  • Sistem Pewaris Terhebat   930

    Ethan berkata sembari bersiap-siap mengambil cairan dari saku celana. “Julius tidak sadarkan diri setelah seseorang menyerangnya. Orang itu kemungkinan adalah pemimpin utama pasukan Davis. Dia ... sengaja menyerang saat kita semua lengah.”Pasukan Davis berusaha menghancurkan dan menggulingkan mobil. Julian, Ethan, Rico, dan Felix berupaya untuk melindungi diri. Mereka meluncurkan tembakan sembari mengayukan balok kayu dan pipa besi.“Dasar brengsek! Kenapa mobil ini mendadak mogok saat dibutuhkan?” Julian berusaha menghidupkan mobil. Pria itu menangkis pukulan dan tendangan dari luar. “Tarik Julius ke dalam mobil sekarang! Kita harus pergi!”“Bagaimana dengan Toba dan yang lain?” Ethan bertanya sambil menghalangi serangan musuh. “Apa kita akan meninggalkan mereka?”“Mereka bisa menjaga diri mereka sendiri. Kita pergi sekarang!”Ian menendang jendela hingga hancur. Ia menarik Rico dan Felix secepatnya hingga mereka nyaris keluar dari mobil.Ethan menendang musuh yang nyaris menerobos.

  • Sistem Pewaris Terhebat   929

    “Sial!”Adam terjun ke sungai, terseret arus cukup kencang. Pria itu berpegangan pada sebuah batu, bergegas menyelam saat sebuah batu meluncur cepat.Toba tertawa terbahak-bahak. “Kau masih beruntung karena berhasil selamat dari lemparan batu itu. Akan tetapi, aku tidak akan membiarkanmu lolos begitu saja.”Toba mengambil ancang-ancang, bersiap melompat. Ia melirik Lexy dan John yang sedang menghadapi Ivan sesaat. Saat angin berembus, ia melompat ke sungai.Toba melayang di udara selama beberapa waktu, mendarat di sebuah batu hingga batu itu hancur berkeping-keping. Ia melompat satu batu ke batu lain untuk mengejar Adam.“Kau tidak bisa berlari dariku, idiot! Aku masih belum puas menghajarmu! Selama aku memiliki cairan ini, aku tidak akan kalah dari siapa pun.”Adam sengaja membiarkan tubuhnya terseret arus, mendorong kakinya di sebuah batu agar bergerak lebih cepat. “Tuan Simon, Tuan Alvin, dan Nyonya Sonya pasti menghajarku habis-habisan jika mereka melihatku barusan. Aku seperti or

  • Sistem Pewaris Terhebat   928

    Beberapa menit sebelum pertarungan di jalan sepi.Davis tiba-tiba saja terjatuh ke lantai, mengendalikan napas yang terengah-engah. Para robot mulai menghilang di sekelilingnya, disusul ruangan yang kembali normal.Davis berbaring di lantai, menatap langit-langit kamar. “Aku masih belum berhasil menyelesaikan latihan barusan. Aku gagal mengalahkan para robot itu.”Davis menoleh saat Dey tiba-tiba mengeong. Kucing itu melompat dari kasur, menghampirinya dengan cepat.“Aku masih harus banyak berlatih, Dey.” Davis mengelus Dey, mengamati hasil latihannya di layar. “Aku mendapatkan nilai yang lebih baik dibandingkan kemarin. Itu sebuah kemajuan yang bagus. Aku hanya harus terus berusaha.”“Kau baik-baik saja, Davis?” Sebastian mengetuk pintu kamar beberapa kali. “Apa kau sudah tertidur?”“Kakek?” Davis buru-buru berdiri, memakai jaket, membuka pintu. Ia mendapati Sebastian berada di depan kamar. “Aku baik-baik saja, Kakek. Kau membutuhkan sesuatu?”Sebastian menggeleng, menoleh pada Dey s

  • Sistem Pewaris Terhebat   927

    Gio menekan sebuah tombol. “Duduklah sekarang. Aku ingin mendengarkan cerita kalian soal tugas yang aku berikan.”Dua pelayan itu duduk di sofa, mengambil botol dan gelas di nampan.Gio tiba-tiba tertawa. “Aku masih sangat sulit membedakan kalian hingga sekarang. Bukan hanya wajah kalian yang mirip, tetapi suara bahkan gestur kalian sangat mirip.”Kedua pelayan itu tampak jengkel.“Tutup mulutmu, Gio!” Seorang pria menuangkan minuman ke gelas, meneguk minuman hingga habis. “Aku menjalankan tugasku dengan baik. Pria bernama Ethan itu menerima cairan itu dan menggunakannya untuk melarikan diri dari pasukan Davis. Dia dan teman-temannya terus berpindah-pindah dari satu kota ke kota lain.”“Kerja bagus, Rex.” Gio menoleh pada saudara kembar Rex. “Lalu, bagaimana denganmu, Rix? Apakah kau juga berhasil menyelesaikan tugasmu dengan baik?”“Pria bernama Toba itu menolak menerima botol itu, tetapi aku berhasil memasukkan botol itu ke celananya tanpa dia sadari. Dia dan teman-temannya juga ber

  • Sistem Pewaris Terhebat   926

    “Sial! Kita tertangkap!” ujar Rico sembari mengambil pistol dari saku celana, mengarahkannya pada arah munculnya batu itu.Rico dan Felix tampak tegang, sedangkan Ethan lebih tenang dan bersiap untuk melakukan perlawanan jika sosok itu adalah bawahan Davis.Suara langkah kaki terdengar dari kegelapan, semakin jelas seiring waktu. Ethan, Rico, dan Felix semakin waspada, bersiap untuk melawan.“Aku tidak menduga aku akan bertemu kalian di tempat ini.” Toba muncul dari kegelapan, tersenyum saat melihat Ethan, Rico, dan Felix.“Toba?” kata Ethan, Rico, dan Felix bersamaan. Mereka terkejut hingga terdiam selama beberapa waktu, memastikan siapa yang mereka lihat sekarang.“Kalian seperti sedang melihat hantu. Sampai kapan kalian akan menatapku seperti itu, brengsek?” Toba mendadak berhenti saat baru saja melangkah selangkah. Tatapannya tertuju pada Ethan. “Dia tampak aneh,” gumamnya.“Kau berhasil lolos dari pasukan Davis, Toba. Apa itu berarti Lexy dan John juga berhasil melarikan diri?” t

  • Sistem Pewaris Terhebat   925

    Henry Tolando mengamati mobil-mobil yang meninggalkan gerbang, mengembus napas panjang. “Sial, aku semakin kesal setiap kali aku mengingat Davis. Semakin aku mendapatkan informasi terbaru mengenainya, aku justru semakin penasaran.”Harold berkata setelah mendapatkan pesan dari seseorang, “Tuan, aku baru saja mendapatkan informasi kalau Gio ingin menghubungimu sekarang.”“Apakah dia ingin memberiku informasi baru? Jika tidak, aku akan menghajarnya.” Henry Tolando merebut ponsel dari tangan Harold. “Apa yang kau inginkan, Gio?”Gio tengah berada di depan cermin, mengamati penampilannya. Pria itu sudah mempersiapkan keberangkatannya sejak tadi. Ia penasaran dengan lokasi kelompok rahasia, dan ingin mengeceknya secara langsung.“Kenapa kau diam? Apa kau sedang mengerjaiku?”Gio berjalan menuju balkon, mengamati pemandangan malam kota. Pria itu menarik napas panjang, mengembuskan perlahan saat angin berembus cukup kencang.“Aku ingin meminta izin untuk pergi ke Lilitown sekarang. Aku ingin

More Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status