28

Terbongkarnya kejahatan yang di lakukan oleh Berto, pihak kerajaan pun mengirim beberapa pasukan untuk membantu Pangeran Zaiden menemukan Berto yang menghilang.

Meski kedua gadis yang sebelumnya di tahan oleh Berto telah kembali dengan selamat, namun pihak kerajaan tak bisa memaafkan sikapnya yang kejam dan memutuskan untuk memberinya hukuman mati.

Karena hal itu, kota Alvis kini di jaga dengan sangat ketat oleh pihak pasukan kerajaan.

Kendati begitu keberadaan Berto masih belum di temukan, hingga menimbulkan rasa kekhawatiran para orang tua, termasuk Alona yang merasa cemas pada Tomo dan Timi.

Pasalnya mereka berdua adalah yatim piatu dan tak memiliki saudara atau seseorang yang mereka kenal di kota Alvis.

Alona yang mengetahui hal tersebut, menangis sekencang mungkin sembari menarik mereka ke dalam pelukannya.

Setelah memikirkan banyak pertimbangan, Alona memutuskan untuk membawa kedua kakak beradik itu ke kastil, sebab dirinya tak bisa membayangkan kehidupan mereka ke depannya