Share

Chapter 7 - Malam Pertama Pernikahan

Alunan lagu galau milik Mahen itu membuat hati Clara teriris. Memang ia tak suka mendengarkan lagu galau, tapi entah mengapa lagi itu terus muncul dalam beranda sosial medianya.

"Kenapa aku terus memikirkan kamu, Al? Padahal kamu udah benci sama aku. Kenapa aku sulit melupakan kamu?" lirih Clara.

Tak disadari, cairan bening itu keluar dari pupil matanya. Ia tak sanggup lagi membendungnya. Karena batinnya sangat sakit teringat akan kata-kata Algo sewaktu di kampus tadi.

Ia pun mencoba memejamkan matanya. Ia harap bisa keluar dari mimpi buruk ini. Tapi ia tidak tahu bagaimana caranya. Karena nasi sudah menjadi bubur.

"Lu kenapa, Ra?"

Suara nyaring itu membuat Clara tertegun. Ia pun langsung merubah posisinya senormal mungkin. Karena ia tak mau orang tahu akan perasaannya sekarang, apalagi suaminya sendiri.

Ia juga segera menghapus air matanya sebelum Dev meledeknya karena terlalu cengeng.

"Aku nggak papa, Dev. Tidur gih," pinta Clara.

Ia pun mencoba tersenyum di depan Devaro. Karena
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status