Share

Part 20.1 - Desperate

Daxon menatap botol kapsul bening berisi cairan berwarna magenta. Menemukannya saat membuka lilitan luka di lengannya, ketika ia berada di pulau seberang. Ia mengira Gizelle dengan sengaja menawarkan diri mengobati lukanya, demi menyelipkan penawar virus pada lilitan tersebut. Bahkan wanita itu juga menempelkan secarik kertas pada botol kapsul itu. Terdapat sebuah nomor seorang wanita lengkap dengan namanya -Gabriella- yang diduga Daxon adalah nomor kakak Gizelle.

Kembali memasukan cairan kapsul itu ke dalam saku mantelnya sambil bersandar pada perapian dengan pemikiran yang kalut.

Dirinya kini berada di New York. Tepatnya di tempat rahasianya. Dimana ia diberikan waktu untuk berpikir sebelum mengambil pilihan yang sangat sulit. Mengingat kembali ucapan Dereck saat pagi, ia pamit meminta waktu untuk pulang. Ia diberikan izin dengan syarat tak ada yang boleh mengetahui dirinya hidup, beralasan demi keselamatannya yang mungkin masih menjadi incaran mafia ilegal karena me

Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status