Share

Takdir Kita?

“Kamu yakin sudah benar-benar membaik?” tanya Rama seraya membawakan coklat hangat untuk Mawar.

Mereka sudah berjanji untuk bertemu di balkon kamar mereka untuk membicarakan tentang kejadian hari ini.

Hari sudah malam, waktunya sudah cukup tepat untuk mereka berbicara serius satu sama lain.

“Aku tidak mau terlalu memikirkan tentang kejadian tadi, aku juga sudah tidak ingin mengingat Fran. Jadi, aku bisa lebih cepat pulih dari rasa sedih dan emosiku tadi,” sahut Mawar.

“Kamu hebat sekali bisa mengontrol emosimu, mengatur kesedihanmu agar tidak berlarut-larut. Aku semakin yakin kalau kamu adalah perempuan yang kuat,” ujar Rama.

Mawar hanya tersenyum tipis, lalu ia meminum minuman yang sudah diberikan oleh Rama sebelumnya.

“Coklat hangat di malam hari, kamu ingin membuat berat badanku naik?” Mawar menatap Rama dengan tatapan dingin setelah ia merasakan minuman yang ada di gelas tersebut.

“Minum satu gelas coklat hangat tidak akan membuat berat badanmu naik 100 kilo, ini hanya untuk menge
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status