Share

23

"Maaf, aku masih mampu membiayai sekolah Nazril. Aku tidak mau jika Anda memberikan beasiswa itu hanya karena rasa belas kasihan. Meskipun aku tahu aku memang tidak memiliki apapun. Tapi aku menolak tawarannya. Satu alasan pula jika aku menerima beasiswa itu bukan tidak mungkin aku malah berleha-leha. Setidaknya jika aku biayai sendiri, aku memiliki semangat untuk terus bekerja karena ada anakku yang harus aku nafkahi."

Nada menolak tawaran Ilham, Ilham pun tidak memiliki alasan untuk memaksakan Nada. Ia sadar diri, dirinya hanyalah orang lain yang baru saja Nada kenali.

"Baiklah. Aku tidak akan memaksa. Maaf jika perkataan ku membuat kamu tersinggung." Ujar Ilham yang merasa tidak enak hati.

"Aku tahu maksud Anda baik. Tapi maaf aku bisa mengatasi sendiri."

Di dalam pikirannya, Nada terus berdebat sendiri. Untuk sekarang dirinya tidak memiliki uang, tapi di dalam dompetnya ada black card milik Akbar.

Akbar memintanya untuk menggunakan kartu tersebut. Namun, ia berpikir ulang untuk t
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status