Share

Episode 20. Hana Nakal

"Tidur bersama?" Lidah Green mendadak kelu. Bingung atas apa yang dia hadapi saat ini.

Hana mendesah. "Tidur bersama di kamar ini. Bukan tidur bersama di ranjang, Green. Kamu akan tidur di sofa itu." Hana menunjuk sofa besar dan lebar di sudut kamarnya. Sofa itu tampak sangat nyaman. Hana juga sering tertidur di sofa itu karena benar-benar nyaman. Green menoleh pada sofa itu.

"Oh begitu. Tapi, apa kita harus sekamar? Aku sungguh takut sama orang tuamu," jawab Green dengan jujur. Hana meletakkan ponselnya di atas nakas dan beranjak berdiri dari ranjang menghampiri Green yang masih berdiri di tempat.

"Sudahlah, jangan banyak tanya. Kita sekamar supaya aku bisa mengawasimu. Bagaimana kalau penyakitmu kambuh?" Hana bertolak pinggang, mendongak menatap Green.

"Tapi.."

"Tidak ada tapi, tapi, ayo mandi sana!" Hana mendorong Green, menggiringnya menuju toilet. Tetapi ia berhenti begitu s

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Cahaya Bulan
bagussssssss
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status