Share

Bab 16 - Rencana licik Evan dan Chris

Vania masih tampak kebingungan sekaligus penasaran, belum puas mendengar penjelasan Aditama.

Kepalanya masih terasa berat, ia hendak bertanya, mengintrogasi sang suami lebih lanjut.

Akan tetapi, ketika ia menyadari jika ia harus segera berangkat ke kantor, ia pun mengurungkan niatnya.

Lagi pula, ia sudah tidak bingung lagi soal pakaian, kini sudah ada banyak pakaian didepan mata dan itu memang diperuntukan untuknya.

Akhirnya, tanpa mempedulikan apa pun lagi, Vania bangkit dari kasur, berjalan menuju ke arah lemari dan menarik salah satu pakaian dari dalam sana untuk ia kenakan.

**

Setelah selesai berganti baju dan sarapan, Vania dan Aditama pun bersiap hendak berangkat.

"Yuk kita berangkat sekarang, Tam ... aku sudah agak telat nih." Ucap Vania seraya melangkahkan kakinya, mendahului Aditama.

"Vania ..." Aditama berseru, menahan Vania.

Mendengar seruan Aditama, membuat Vania menghentikan langkah.

Lalu, ia berbalik dan menatap Aditama kembali.

"Ada apa, Tam?" Tanya Vania den
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status